Karateka muda Surabaya digdaya

Kamis, 08 November 2012 - 19:13 WIB
Karateka muda Surabaya digdaya
Karateka muda Surabaya digdaya
A A A
Sindonews.com - Tuan rumah Surabaya memastikan sebagai juara umum cabang olahraga (cabor) karate dalam Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) 2012. Hingga hari terakhir cabor karate yang digelar di Dojo Karate KONI Jatim, Kamis (8/11), Surabaya mendulang medali terbanyak dengan 7 emas, 2 perak, 1 perunggu.

Perolehan tujuh emas itu melampaui target awal Surabaya yang hanya mematok 4 medali emas. Sebab, sebagian besar karateka asal Surabaya masih minim pengalaman di Popda. "Di luar duagaan kita bisa melampui target. Awalnya, hanya empat medali emas yang kita targetkan,”ujar Lorensius, Pelatih Karate Surabaya.

Dari perolehan 7 medali emas, 5 di antaranya disumbangkan karateka putra. Yaitu Hans Saputra yang turun di kata perorangan, Andika Oktadeo di kumite putra -61 kilogram , Rifky Ardiansyah ( -55 Kg), Sutantio Renaldi (+76 kg ) dan Jonathan Christian Bernard Kandou (-68 Kg).

Sementara di sektor putri hanya bisa menyumbang dua emas dari nomor kumite melalui Vina Aprilia di kelas -53 Kg dan Rizza Setia kelas +59 Kg "Ini menjadi perhatian kita ke depan, sektor putri juga harus lebih diperhatikan. Namun dua emas ini sebenarnya sudah bagus melihat pembinaan di daerah lain juga baik, " ucapnya.

Sebenarnya, kontingen Surabaya berpeluang merebut satu medali medali emas lagi. Yakni, lewat Septian Adi yang turun di nomor kumite kelas -76 kg. Namun di babak final Septian harus puas dengan perak setelah dikalahkan karateka asal Sidoarjo, Endika Rachamd, 1-2.

Wakil Panitia Pelaksana (Panpel) cabor karate Popda Jawa Timur 2012, Ucok Sukoco mengatakan, total ada 11 kelas pertandingan di cabor karate. Enam kelas di antaranya di pertandingan pada hari pertama.

Yakni, kata perorangan putra, kata perorangan putri, kumite -76 kg, kumite -53 kg putri, kumite -61 kg putra, kumite -63 kg putri, kumite +59 kg putri. Sedangkan 5 kelas sisanya akan dipertandingkan pada hari kedua. Kelima kelas itu adalah kumite -55 kg putra, kumite -59 putri,
kumite -48 kg putri, kumite +76 kg putra dan -68 kg putra.

Dari 11 kelas ini total ada 198 atlet. Mereka datang dari 32 cabang kabupaten/kota yang tersebar di seluruh Jawa Timur. "Diharapkan muncul bibit-bibit baru karateka di Jawa Timur, yang nantinya bisa berprestasi ditingkat nasional maupun internasional. Yang terbaik nanti akan dikirim ke Porwil di Makassar dan Popnas di Jakarta,''cetusnya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6770 seconds (0.1#10.140)