Misi Amankan Posisi
A
A
A
BANDUNG - Laga panas akan tersaji di laga pamungkas babak penyisihan Grup H AFC Cup 2015. Persib Bandung akan menjamu Ayeyawady United di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung.
Kedua tim memang sudah dipastikan lolos ke fase babak 16 besar setelah poin yang mereka peroleh tidak dapat dikejar New Radiant maupun Lao Toyota yang menempati peringkat 3 dan 4 klasemen. Saat ini Persib mengoleksi 11 poin dari lima pertandingan di babak penyisihan grup, sedangkan Ayeyawady mengumpulkan sembilan poin. Selisih dua poin tersebut membuat laga diprediksi berlangsung panas dan ketat.
Posisi puncak yang ditempati Persib masih bisa terkejar bila Ayeyawady memenangkan pertarungan. Namun, jika pertandingan berakhir imbang atau seri, Persib berhak menjuarai Grup H sekaligus menjadi tuan rumah babak 16 besar. Pada pertemuan pertama, Persib berhasil menahan imbang Ayeyawady dengan skor 1-1 di Stadion Youth Trainning Centre, Yangon, Myanmar, Rabu (11/3).
Gol masing-masing diciptakan Atep dan Edison Fonseca. Pelatih Persib Emral Bin Bustamam mengatakan, menghadapi Ayeyawady, Maung Bandung tidak akan diperkuat tiga pemain andalannya.
Mereka adalah Achmad Jufriyanto (akumulasi kartu kuning), M ‘Deden’ Natshir Fadhil Mahbuby, dan Yandi Sofyan Munawar yang tengah menjalani pemusatan latihan bersama timnas U-23. “Sisanya semua siap. Semua pemain bisa masuk line-up ,” sebut Emral, saat jumpa pers yang digelar di Graha Persib, Jalan Sulanjana Bandung, kemarin.
Meski demikian, Emral mengaku akan melakukan rotasi pemain. “Kami tetap berpikir positif. Kami akan melakukan rotasi dengan pemain yang jarang masuk line-up . Kami tentu sudah siapkan mereka asalkan semua siap. Siap dalam keadaan bertahan dan siap saat menyerang sekaligus transisi dari menyerang ke bertahan, begitu pun sebaliknya. Itu yang akan menjadi tugas mereka. Mudah-mudahan mereka disiplin,” ungkap Emral.
Terkait penyelesaian akhir yang kerap menjadi kendala Maung Bandung , Emral sudah berusaha memperbaiki. Apalagi, bentrok sore nanti dianggap laga final mengingat kedua tim sama-sama mengincar poin untuk memenuhi ambisi menempati juara grup.
“Anak-anak sudah sepakat. Besok (hari ini) sore, kami harus berjuang keras untuk memenangkan pertandingan. Minimal kan draw , tapi kami tidak inginkan itu (draw ) karena laga nanti digelar di kandang kami. Kami tentu ingin menang sekaligus menuntaskan target menjadi juara grup,” tandasnya.
Sementara itu, Pelatih Ayeyawady Marjan Sekulovski mengatakan tim besutannya minim pemain saat menghadapi Persib nanti. Setelah Chit San Maung yang terkena sanksi larangan bermain akibat kartu merah yang diterimanya saat berhadapan dengan New Radiant, beberapa punggawa andalannya tengah mengikuti pemusatan latihan bersama timnas Myanmar di Selandia Baru.
“Kami banyak sekali pemain muda U- 20 dan U-23. Bahkan, pemain senior juga banyak yang dipanggil ke timnas sehingga tim kami kekurangan pemain. Karena itu, kami persiapkan dengan hati-hati. Ada dua pemain kami yang baru bergabung dan dipersiapkan sebelum pergi ke sini (Bandung),” kata Marjan. Sikap waspada Marjan bukan tanpa alasan.
Dia menilai Persib bukanlah tim yang mudah dikalahkan. “Kami ke sini (Bandung) untuk menampilkan permainan terbaik. Besok (hari ini), kami akan menunjukkan kepada warga Indonesia dan Bandung dengan permainan terbaik,” ujarnya. Bagi Marjan, posisi kedua yang ditempati Ayeyawady di klasemen Grup H merupakan sebuah prestasi.
Namun, posisi kedua ini tidak cukup. Dia ingin membawa tim besutannya menjadi jawara Grup H. “Saya percaya persiapan tim ini cukup baik. Saya pun optimistis kami bisa bermain baik. Persib adalah tim besar dengan suporter yang banyak,” katanya.
Muhammad ginanjar
Kedua tim memang sudah dipastikan lolos ke fase babak 16 besar setelah poin yang mereka peroleh tidak dapat dikejar New Radiant maupun Lao Toyota yang menempati peringkat 3 dan 4 klasemen. Saat ini Persib mengoleksi 11 poin dari lima pertandingan di babak penyisihan grup, sedangkan Ayeyawady mengumpulkan sembilan poin. Selisih dua poin tersebut membuat laga diprediksi berlangsung panas dan ketat.
Posisi puncak yang ditempati Persib masih bisa terkejar bila Ayeyawady memenangkan pertarungan. Namun, jika pertandingan berakhir imbang atau seri, Persib berhak menjuarai Grup H sekaligus menjadi tuan rumah babak 16 besar. Pada pertemuan pertama, Persib berhasil menahan imbang Ayeyawady dengan skor 1-1 di Stadion Youth Trainning Centre, Yangon, Myanmar, Rabu (11/3).
Gol masing-masing diciptakan Atep dan Edison Fonseca. Pelatih Persib Emral Bin Bustamam mengatakan, menghadapi Ayeyawady, Maung Bandung tidak akan diperkuat tiga pemain andalannya.
Mereka adalah Achmad Jufriyanto (akumulasi kartu kuning), M ‘Deden’ Natshir Fadhil Mahbuby, dan Yandi Sofyan Munawar yang tengah menjalani pemusatan latihan bersama timnas U-23. “Sisanya semua siap. Semua pemain bisa masuk line-up ,” sebut Emral, saat jumpa pers yang digelar di Graha Persib, Jalan Sulanjana Bandung, kemarin.
Meski demikian, Emral mengaku akan melakukan rotasi pemain. “Kami tetap berpikir positif. Kami akan melakukan rotasi dengan pemain yang jarang masuk line-up . Kami tentu sudah siapkan mereka asalkan semua siap. Siap dalam keadaan bertahan dan siap saat menyerang sekaligus transisi dari menyerang ke bertahan, begitu pun sebaliknya. Itu yang akan menjadi tugas mereka. Mudah-mudahan mereka disiplin,” ungkap Emral.
Terkait penyelesaian akhir yang kerap menjadi kendala Maung Bandung , Emral sudah berusaha memperbaiki. Apalagi, bentrok sore nanti dianggap laga final mengingat kedua tim sama-sama mengincar poin untuk memenuhi ambisi menempati juara grup.
“Anak-anak sudah sepakat. Besok (hari ini) sore, kami harus berjuang keras untuk memenangkan pertandingan. Minimal kan draw , tapi kami tidak inginkan itu (draw ) karena laga nanti digelar di kandang kami. Kami tentu ingin menang sekaligus menuntaskan target menjadi juara grup,” tandasnya.
Sementara itu, Pelatih Ayeyawady Marjan Sekulovski mengatakan tim besutannya minim pemain saat menghadapi Persib nanti. Setelah Chit San Maung yang terkena sanksi larangan bermain akibat kartu merah yang diterimanya saat berhadapan dengan New Radiant, beberapa punggawa andalannya tengah mengikuti pemusatan latihan bersama timnas Myanmar di Selandia Baru.
“Kami banyak sekali pemain muda U- 20 dan U-23. Bahkan, pemain senior juga banyak yang dipanggil ke timnas sehingga tim kami kekurangan pemain. Karena itu, kami persiapkan dengan hati-hati. Ada dua pemain kami yang baru bergabung dan dipersiapkan sebelum pergi ke sini (Bandung),” kata Marjan. Sikap waspada Marjan bukan tanpa alasan.
Dia menilai Persib bukanlah tim yang mudah dikalahkan. “Kami ke sini (Bandung) untuk menampilkan permainan terbaik. Besok (hari ini), kami akan menunjukkan kepada warga Indonesia dan Bandung dengan permainan terbaik,” ujarnya. Bagi Marjan, posisi kedua yang ditempati Ayeyawady di klasemen Grup H merupakan sebuah prestasi.
Namun, posisi kedua ini tidak cukup. Dia ingin membawa tim besutannya menjadi jawara Grup H. “Saya percaya persiapan tim ini cukup baik. Saya pun optimistis kami bisa bermain baik. Persib adalah tim besar dengan suporter yang banyak,” katanya.
Muhammad ginanjar
(ftr)