Ini Alasan BOPI Tak Berikan PT Liga Izin Gelar Pra Musim

JAKARTA - Ketua Badan Olah raga Profesional Indonesia (BOPI) menjelaskan secara rinci alasan pihaknya tidak memberikan rekomendasi bagi PT Liga Indonesia untuk menggelar turnamen pra musim. Menurut BOPI, disertakannya sponsor QNB oleh PT Liga Indonesia memberatkan BOPI untuk menerbitkan izin.

Akibat tidak diterbitkannya izin, PT Liga Indonesia! kemarin, Rabu (20/5/2015) terpaksa membatalkan turnamen pra musim yang mereka gagas sendiri dalam RUPS Luar Biasa di Jakarta beberapa waktu lalu. "BOPI bukan tidak memberikan izin menggelar kompetisi untuk PT Liga menggelar pra musim. BOPI hanya meminta PT Liga Indonesia berkordinasi dulu dengan Tim Transisi," jelas Noor Aman.

Noor Aman menjelaskan, langkah BOPI tersebut mengacu kepada keputusan Menteri Pemuda dan Olah Raga (Menpora) Imam Nahrawi yang membekukan kegiatan PSSI dan membentuk Tim Transisi untuk menggantikan peran PSSI. "Kenapa BOPI melakukan itu, kami mengacu pada SK Menteri tertanggal 17 April 2015 tentang pembekuan kegiatan keolahragaan PSSI. Jadi sejak SK itu berlaku (ditandatangani Imam Nahrawi) kami menganggap PSSI sudah tidak berlaku," kata Noor Aman.

"Kemarin saat melakukan permohonan ijin menggelar turnamen pra musim, PT Liga Indonesia membawa nama QNB, juga menyertakan dalam suratnya, tembusan ke PSSI. Kalau BOPI memberikan izin rekomendasi, artinya BOPI mengakui kepengurusan PSSI," tuturnya.

Noor Aman berandai-andai, PT Liga Indonesia bisa saja memperoleh rekomendasi jika tidak menyertakan QNB dalam nama turnamen. "Seandainya PT Liga tidak menyertakan embel-embel QNB, dan berkomunikasi dengan Tim Transisi, BOPI bisa saja mengelurkan izin turnamen pra musim," tutup nya.