Libido Tuntaskan Hasrat ke Final Four FSL 2015

Senin, 25 Mei 2015 - 17:08 WIB
Libido Tuntaskan Hasrat ke Final Four FSL 2015
Libido Tuntaskan Hasrat ke Final Four FSL 2015
A A A
YOGYAKARTA - Libido Bandung menjadi yang terbaik di Wilayah Barat Futsal Super League (FSL) 2015 seusai mengalahkan Jaya Kencana 3-2 dalam lanjutan seri II di GOR Among Raga, Yogya, Minggu (24/5/2015). Sukses itu memastikan Libido meraih satu tiket ke final four setelah mengumpulkan 31 poin dan tidak terkejar pesaingnya.

Pertandingan yang ketat menjadi sajian yang ditampilkan kedua tim dengan saling serang sejak menit-menit awal. Namun pertahanan yang ditampilkan Jaya Kencana mampu membuat Libido harus ketinggalan 0-2 di awal pertandingan. Gol pertama Jaya Kencana diciptakan Nanda Riza pada menit ke-26 dan digandakan Aji Wibowo. Libido mulai merubah strategi untuk mengejar ketertinggalan dan menjaga asa membawa tiket final four Juni mendatang di Jakarta.

Gol balasan Libido dicetak Julinur Hafid pada menit 33, Eko Sutrisno (39) dan Bayu Saptaji di detik akhir babak kedua memanfaakan umpan matang dari Andri Kustiawan. Kedudukan 3-2 untuk kemenangan Libido Bandung bertahan hingga akhir laga.

"Di awal, kami mencoba bermain biasa, tapi malah ketinggalan. Akhirnya coba terapkan strategi dan kami bisa mengejar ketertinggalan dan balik unggul dari lawan," tandas Asisten Pelatih Libido Bandung Sumianto.

Sementara itu tiket kedua Wilayah Barat ke final four Futsal Super League 2015 digenggam Elektrik Jakarta Cosmo yang dipertandingan akhir menang 6-3 atas Bie The Great (BTG) Bekasi. Unggul jumlah gol dari rivalnya Pindus membuat kemenangan tersebut memastikan satu tiket tersisa menjadi milik Elektrik.

Meski hanya butuh hasil imbang, pemain elektrik tidak mau bermain setengah-setengah di game yang menentukan nasibnya tersebut. Sejak menit awal serangan secara ketat langsung ditunjukan oleh anak-anak Elektrik. Bahkan serangan pertama yang dilakukan mampu berbuah menjadi gol ketika tendangan Eko Saputro tidak dapat dibendung oleh kiper BTG.

Dengan pengalaman yang dimiliki pemain-pemain Elektrik langsung meninggalkan BTG dengan mencetak dua gol tambahan melalui kaki Ismail di menit keempat dan Farhan Obama di menit keenam yang sama-sama memanfaatkan set piece. Sementara BTG baru bisa memperkecil kekalahan melalui kaki Teuku Rifky pada menit ke-15.

Menjelang babak pertama berakhir Jhonatan menambah gol Elektrik juga memanfaatkan set piece. Tendangan yang keras dan melengkung tidak bisa dibendung skor 4-1 tercipta hingga babak pertama berakhir.

Memasuki babak kedua, Elektrik tidak mengendorkan serangan. Seperti di babak pertama, gol tambahan langsung tercipta saat pertandingan baru berjalan satu menit. Ardy Dwi langsung memborong dua gol di menit ke-21 dan 23 melalui tendangan-tendangan cantik ke gawang BTG. Dan menjelang berakhirnya babak kedua BTG baru bisa memperkecil ketertinggalan melalui kaki Hasudungan di menit ke-39 dan detik-detik akhir babak kedua.

Asisten Pelatih Elektrik Ade Nurhadi menyebut, kontrol emosi menjadi kunci keberhasilan anak asuhnya memenangkan laga penentuan tersebut. Dengan kemenangan yang diraih, saat ini persiapan difokuskan pada peta kekuatan tim-tim wilayah timur yang persaingan di peringkat satu sampai dengan lima masih cukup cair. Sehingga belum bisa dipastikan siapakah yang akan berhak masuk ke final four mewakili Wilayah Timur.
(sha)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.9087 seconds (0.1#10.140)