Pembekuan Belum Dicabut, PSSI Curhat ke DPD RI
A
A
A
JAKARTA - Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) kembali mengadukan nasibnya ke pengambil kebijakan. Sehari setelah berbicara di hadapan Komisi X DPR RI, lembaga yang dipimpin La Nyalla Mattalitti mengadu ke Komite III Dewan Perwakilan Daerah (DPD RI).
Saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komite III, Rabu (27/5/2015) delegasi PSSI tidak dipimpin langsung La Nyalla. Ialah Erwin Dwi Budiawan yang mewakili La Nyalla. Pasalnya, Ketua PSSI yang terpilih pada 18 April 2015 lalu tengah berada di Zurich untuk mengikuti Kongres Federasi Sepak bola Internasional (FIFA).
"Salam hormat Ibu Bapak DPD, saya sudah berusaha berusaha sebaik mungkin Indonesia tidak di suspend FIFA, tetapi SK Pembekuan dari Menpora tidak dicabut," kata Erwin membacakan pesan dari La Nyalla.
Dalam rapat yang berlangsung sekitar dua jam, PSSI memang lebih banyak curhat tentang kompetisi yang "mati suri" akibat SK Pembekuan Menpora. PSSI menyebut, SK tersebut telah merugikan hingga ke sendi-sendi sepak bola nasional.
PSSI meminta DPD mendesak semua pihak agar menekan Menpora Imam Nahrawi mencabut SK Pembekuan. "Kita meminta DPD mendesak agar Menpora segera mencabut SK Pembekuan," kata Erwin.
Rapat dengan Komite III DPD sendiri dipimpin Hardi Selamat Hood. Rencananya, hasil keputusan RDP akan digunakan sebagai pertimbangan menekan pemerintah untuk mencabut SK Pembekuan.
Saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komite III, Rabu (27/5/2015) delegasi PSSI tidak dipimpin langsung La Nyalla. Ialah Erwin Dwi Budiawan yang mewakili La Nyalla. Pasalnya, Ketua PSSI yang terpilih pada 18 April 2015 lalu tengah berada di Zurich untuk mengikuti Kongres Federasi Sepak bola Internasional (FIFA).
"Salam hormat Ibu Bapak DPD, saya sudah berusaha berusaha sebaik mungkin Indonesia tidak di suspend FIFA, tetapi SK Pembekuan dari Menpora tidak dicabut," kata Erwin membacakan pesan dari La Nyalla.
Dalam rapat yang berlangsung sekitar dua jam, PSSI memang lebih banyak curhat tentang kompetisi yang "mati suri" akibat SK Pembekuan Menpora. PSSI menyebut, SK tersebut telah merugikan hingga ke sendi-sendi sepak bola nasional.
PSSI meminta DPD mendesak semua pihak agar menekan Menpora Imam Nahrawi mencabut SK Pembekuan. "Kita meminta DPD mendesak agar Menpora segera mencabut SK Pembekuan," kata Erwin.
Rapat dengan Komite III DPD sendiri dipimpin Hardi Selamat Hood. Rencananya, hasil keputusan RDP akan digunakan sebagai pertimbangan menekan pemerintah untuk mencabut SK Pembekuan.
(bbk)