Perpisahan yang Hambar Bersama Die Borussen

Senin, 01 Juni 2015 - 10:46 WIB
Perpisahan yang Hambar...
Perpisahan yang Hambar Bersama Die Borussen
A A A
BERLIN - VfL Wolfsburg merusak pesta perpisahan Borussia Dortmund dengan Juergen Klopp. Ambisi Die Borussen menjuarai DFB Pokal terpaksa kandas setelah menyerah 1-3.

Dortmund awalnya ingin melepas Klopp dengan pesta meriah di Olympiastadion Berlin, Jerman. Dortmund bersama para fans -nya berharap dapat mempersembahkan Trofi DFB Pokal sebagai ucapan terima kasih. Sayang, keinginan itu tidak terwujud. Sempat di atas angin, Dortmund malah terjerembab.

Dortmund mampu memojokkan Wolfsburg lewat gol Pierre Emerick Aubameyang (5) yang memanfaatkan assist Shinji Kagawa. Namun, Wolfsburg menolak menyerah. Tim besutan Dieter Hecking itu meningkatkan tempo permainan yang berbuah tiga gol beruntun melalui Luiz Gustavo (22), Kevin de Bruyne (33), Bas Dost (38). Marco Reus dkk berusaha membalas.

Sialnya, tidak ada lagi gol hingga bubaran. Imbasnya, kepergian Klopp dari Signal Iduna Park tidak begitu emosional. Dortmund harus menerima nasib menyudahi musim 2014/2015 dengan tangan hampa. Padahal, mereka difavoritkan menjadi juara setelah menyingkirkan Bayern Muenchen.

“Acara perpisahannya mulai terasa menyakitkan. Sekarang tidak ada pesta perayaan meraih gelar, yang ada hanyalah pesta perpisahan. Keadaan emosi saya saat ini berada di bawah biasanya. Saya masih sangat kesulitan menerima kekalahan ini. Kami harusnya mencetak gol kedua sebelum jeda,” ujar Klopp, dilansir Bild.

Klopp kecewa karena gagal menambah koleksinya pada laga terakhir bersama Dortmund. Arsitek berusia 47 tahun itu harus meninggalkan klub yang sudah ditanganinya sejak 2008 tanpa gelar pada musim ini. Hanya kenangan di mana telah merebut enam gelar selama tujuh musim.

Klopp pernah memenangi 2 Bundesliga (2010/2011 dan 2011/2012), 1 titel DFB Pokal (2011/2012), 2 DFL-Supercup (2013, 2014), dan T-Home Supercup (2008). Klopp juga nyaris memenangi Liga Champions 2012/2013. Setidaknya Klopp bisa sedikit tersenyum karena menghindari pasukannya dari degradasi.

“Kami punya cukup banyak peluang. Namun, kami tidak bisa memaksimalkannya. Selamat kepada Wolfsburg. Kami sudah melakukan banyak hal dengan bagus. Kami kurang beruntung. Bagi saya, tantangan terbesar dalam kehidupan adalah menerima kekalahan,” tutur Klopp.

Belum diketahui ke mana Klopp akan melangkah. Ada yang mengatakan bahwa dia hendak istirahat dulu selama satu tahun. Namun, ada beberapa media yang mengatakan kalau dia akan merantau ke Liga Primer.

Di pihak berbeda, Wolfsburg larut dalam kegembiraan. Verein fur baru saja menciptakan momen bersejarah dengan menenangi DFB Pokal untuk pertama kali. Ini sedikit mengobati luka mereka setelah gagal menjuarai Bundesliga musim ini. Trofi ini bisa menambah gengsi mereka saat mengikuti Bundesliga dan Liga Champions musim depan.

“Ini pertandingan yang menegangkan. Kami kesulitan selama 20 menit pertama, tapi setelah itu kami bermain sangat luar biasa. Kami berharap dapat memenangi final ini. Syukurlah, itu bisa kami lakukan,” ucap De Bruyne.

M mirza
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9059 seconds (0.1#10.140)