Wajib Menang Lagi

Selasa, 09 Juni 2015 - 09:17 WIB
Wajib Menang Lagi
Wajib Menang Lagi
A A A
SINGAPURA - Tim nasional Indonesia U-23 berambisi melanjutkan tren kemenangan saat melawan Filipina di Jalan Besar Stadium, Singapura, nanti malam. Tiga angka akan membuat jalan Garuda Muda ke babak semifinal semakin terbuka.

Sukses menggulung Kamboja 6-1 membuat kepercayaan diri Manahati Lestusen dkk berada di titik tertinggi. Setidaknya, kepastian nasib Indonesia sepenuhnya berada di genggaman sendiri. Timnas tak perlu menggantungkan nasib pada hasil pertandingan Myanmar melawan Kamboja, Rabu (10/6).

“Semua pemain bertekad memberikan hasil terbaik,” kata striker timnas Muchlis Hadi Ning, dikutip Antara. Garuda Mudakini memiliki tiga poin. Jika meraih kemenangan atas Filipina, timnas akan memiliki enam poin. Bila skenario berjalan mulus, laga hidup-mati akan ditentukan ketika bentrok di laga terakhir melawan tuan rumah Singapura, Kamis (11/6). Kalau mulus, nilai akhir Indonesia akan mencapai sembilan. Jumlah ini cukup mengantarkan Manahati dkk menempati posisi runner-updi klasemen akhir di bawah Myanmar yang secara matematis akan keluar sebagai penguasa Grup A.

Sampai kemarin, Pelatih Timnas Indonesia Aji Santoso belum mau mengungkapkan komposisi pemain yang akan diturunkan melawan Filipina. “Masih harus dilihat dulu bagaimana perkembangan terakhir. Semua terkait dengan strategi dan kondisi pemain apakah perlu dilakukan rotasi atau tidak,” tandas Aji. Mantan pelatih Persebaya Surabaya tersebut menurunkan komposisi pemain yang berbeda dalam dua pertandingan terakhir.

Penjaga gawang Muhammad M Natsir, centerbackHansamu Yama Pratama, dan gelandang serang Wawan Febriyanto yang menjadi starter saat dikalahkan Myanmar 2-4 diparkir pada laga melawan Kamboja. Sebagai ganti, Aji menempatkan Teguh Amuriddin di bawah mistar gawang, menunjuk Agung Prasetyo sebagai pendamping Manahati di centerback, dan Paulo Oktovianus Sitanggang di tengah. Perubahan yang ternyata membuat permainan Indonesia terlihat lebih solid. Teguh melakukan beberapa penyelamatan penting, meski Indonesia jarang mendapat serangan.

Agung tidak melakukan blunder serta rapi dalam bertahan. Paulo memberikan keseimbangan serta energi besar di barisan tengah. Hasilnya, Indonesia mencetak enam gol dan hanya satu bola bersarang ke gawang Teguh. Melihat hasil melawan Kamboja, kecil kemungkinan Aji melakukan rotasi. Apalagi, Indonesia sangat membutuhkan kemenangan demi terus menjaga peluang melangkah ke semifinal. “Bisa saja rotasi dilakukan untuk menjaga kondisi pemain,” kata Aji.

Tim berjuluk Azkalsmenjadi satu-satunya kontestan di Grup A yang dipastikan tersingkir. Tim sentuhan Marlon Maro tersebut harus pulang awal setelah menjadi bulanbulanan tim lawan. Gerardo Valmayor dkk jadi tumbal laga pembuka Singapura 0-1, dipermalukan Kamboja 1-3, dan dibantai Myanmar 1-5.

Ma’ruf
(ars)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6375 seconds (0.1#10.140)