Venezuela Berikan Kolombia Mimpi Buruk
A
A
A
RANCAGUA - Venezuela memetik kemenangan sempurna atas Kolombia di partai Grup C Copa Amerika Chile 2015, Senin (15/6) dini hari WIB. Adalah Salomon Rondon yang berjasa menghantarkan kemenangan tersebut lewat sebiji golnya.
Di awal babak pertama, kedua tim relatif seimbang. Tidak ada banyak peluang yang dihasilkan oleh kedua tim.
Pelatih Kolombia, Jose Pekerman menurunkan dua penyerang sekaligus, Radamel Falcao dan Carlos Bacca. Ini membuat Kolombia sangat agresif menekan pertahanan Venezuela.
Di sisi Venezuela, tidak diunggulkan dalam partai ini justru membuat mereka bermain lepas. Hal ini menyulitkan Kolombia untuk mencetak gol.
Alhasil skor 0-0 bertahan hingga babak pertama usai. Kolombia yang menguasai jalannya pertandingan menghadapi jalan buntu yang disiapkan Venezuela.
Pada babak kedua, Kolombia bermain lebih menyerang. Sayangnya, hal ini justru menjadi blunder.
Terbukti, di menit 60, Venezuela justru menjadi tim yang mencetak gol lebih dulu. Umpan lambung Alejandro Guerra berhasil dimaksimalkan Salomon Rondon dengan sundulan yang membobol gawang David Ospina.
Tertinggal satu gol membuat Kolombia semakin beringas. Tercatat, delapan peluang mereka peroleh antara lain lewat kaki Juan Cuadrado, Edwin Valencia dan Cristian Zapata.
Namun, semua peluang tersebut mampu dihalau oleh kiper Venezuela, Alain Baroja. Sehingga, Kolombia pun terpaksa mengakhiri laga dengan kekalahan.
Melihat statistik, Kolombia memang punya catatan buruk saat harus melawan Venezuela. Pasalnya, mereka hanya memetik satu kemenangan dari lima pertemuan terakhir dengan Venezuela.
Bagi Venezuela, kemenangan ini menempatkan mereka di pucuk klasemen sementara Grup C. Sebaliknya bagi Kolombia, kekalahan membuat James Rodriguez dan kawan-kawan jadi juru kunci.
Selain Venezuela dan Kolombia, tim-tim lain yang juga tergabung di Grup C adalah Brazil dan Peru.
Susunan pemain
Kolombia (4-2-2-2): Ospina; Zuniga, Zapata, Murillo, Armero (Jackson Martinez 82'); Cuadrado, Sanchez (Cardona 63'), Valencia, James Rodriguez; Bacca (Gutierrez 72'), Falcao.
Venezuela(4-2-3-1): Baroja; Rosales, Vizcarrondo, Tunez, Amorebieta; Rincon, Seijas (Lucena 75'); Guerra, Vargas (Cesar Gonzalez 78'), Arango (Cichero 86'); Rondon.
Di awal babak pertama, kedua tim relatif seimbang. Tidak ada banyak peluang yang dihasilkan oleh kedua tim.
Pelatih Kolombia, Jose Pekerman menurunkan dua penyerang sekaligus, Radamel Falcao dan Carlos Bacca. Ini membuat Kolombia sangat agresif menekan pertahanan Venezuela.
Di sisi Venezuela, tidak diunggulkan dalam partai ini justru membuat mereka bermain lepas. Hal ini menyulitkan Kolombia untuk mencetak gol.
Alhasil skor 0-0 bertahan hingga babak pertama usai. Kolombia yang menguasai jalannya pertandingan menghadapi jalan buntu yang disiapkan Venezuela.
Pada babak kedua, Kolombia bermain lebih menyerang. Sayangnya, hal ini justru menjadi blunder.
Terbukti, di menit 60, Venezuela justru menjadi tim yang mencetak gol lebih dulu. Umpan lambung Alejandro Guerra berhasil dimaksimalkan Salomon Rondon dengan sundulan yang membobol gawang David Ospina.
Tertinggal satu gol membuat Kolombia semakin beringas. Tercatat, delapan peluang mereka peroleh antara lain lewat kaki Juan Cuadrado, Edwin Valencia dan Cristian Zapata.
Namun, semua peluang tersebut mampu dihalau oleh kiper Venezuela, Alain Baroja. Sehingga, Kolombia pun terpaksa mengakhiri laga dengan kekalahan.
Melihat statistik, Kolombia memang punya catatan buruk saat harus melawan Venezuela. Pasalnya, mereka hanya memetik satu kemenangan dari lima pertemuan terakhir dengan Venezuela.
Bagi Venezuela, kemenangan ini menempatkan mereka di pucuk klasemen sementara Grup C. Sebaliknya bagi Kolombia, kekalahan membuat James Rodriguez dan kawan-kawan jadi juru kunci.
Selain Venezuela dan Kolombia, tim-tim lain yang juga tergabung di Grup C adalah Brazil dan Peru.
Susunan pemain
Kolombia (4-2-2-2): Ospina; Zuniga, Zapata, Murillo, Armero (Jackson Martinez 82'); Cuadrado, Sanchez (Cardona 63'), Valencia, James Rodriguez; Bacca (Gutierrez 72'), Falcao.
Venezuela(4-2-3-1): Baroja; Rosales, Vizcarrondo, Tunez, Amorebieta; Rincon, Seijas (Lucena 75'); Guerra, Vargas (Cesar Gonzalez 78'), Arango (Cichero 86'); Rondon.
(sha)