Merapat Ke Chelsea
A
A
A
LONDON - Chelsea dikabarkan sudah menjalin kata sepakat dengan Radamel Falcao. Demi mendapatkan jasa striker asal Kolombia itu, manajemen The Blues harus mengeluarkan kocek sebesar 7 juta pounds.
Falcao memang tak butuh waktu lama selepas menjalani musim mengecewakan bersama Manchester United (MU) musim 2014/2015. Chelsea bersedia memberikan kesempatan kepada striker berusia 29 tahun itu setelah gagal total di Old Trafford, kandang MU, karena hanya mencetak empat gol dari 29 laga di semua kompetisi bersama Setan Merah.
Falcao pun berusaha melupakan masa kelamnya bersama MU. Misi kembali ke top performa akan kembali dirintis pemain bernama lengkap Radamel Falcao Garcia Zarate itu di Stamford Bridge, kandang Chelsea. Apalagi, Pelatih Chelsea Jose Mourinho berjanji membantu Falcao menemukan kembali penampilan terbaik.
“Jika saya dapat membantu Falcao mencapai tingkatan performa terbaik, saya akan melakukannya,” ungkap Mourinho, saat berbicara mengenai keinginannya mendapatkan jasa Falcao kepada DirecTV. Yang jelas, bergabungnya Falcao bersama Chelsea mendapat banyak respons, terutama dari rekan serta pelatih Kolombia yang sedang berjuang di ajang Copa America 2015.
Salah satu pernyataan dukungan datang dari rekan senegara Falcao, Juan Cuadrado, yang sudah lebih dulu berseragam Chelsea. “Saya tentu sangat senang dia (Falcao) bisa bersama kami (di Chelsea). Namun, jelas sekali saat ini kami harus lebih berkonsentrasi pada perjalanan Kolombia di ajang Copa America,” papar Cuadrado, yang diboyong Chelsea dari Fiorentina pada pertengahan musim lalu.
Pelatih Tim Nasional Kolombia Jose Pakerman pun sepakat dengan pernyataan Cuadrado. Mantan pelatih timnas Argentina itu berharap pemain milik AS Monaco tersebut bersama Cuadrado saling membantu di Chelsea. “Saya sama sekali tidak ragu kalau mereka (Falcao dan Cuadrado) akan saling membantu (selama ada satu klub di Chelsea). Saya menilai mereka akan sukses di sana,” papar Pakerman, yang kini sudah menginjak usia 65 tahun.
Bergabungnya Falcao ke Chelsea memang menjadi berita menarik. Karena, ada beberapa faktor yang bisa mengaitkan penyerang kelahiran Santa Marta, Kolombia, itu dengan tim berkostum biru tersebut, seperti keterikatan antara Falcao dan Mourinho yang kembali terulang kali ini.
Mereka sebelumnya pernah sukses saat masih membela FC Porto. Jika Mourinho sukses memberikan banyak gelar, salah satunya trofi Liga Champions saat menukangi Porto pada periode 2002-2004, Falcao mencatatkan beberapa gelar seperti juara Liga Europa saat berseragam klub Portugal itu pada musim 2009-2011.
Tidak hanya itu, bergabungnya Falcao dengan Chelsea akan mengembalikan duetnya bersama Diego Costa yang sempat terjadi saat membela Atletico Madrid. Keduanya sempat tampil bersama selama tiga musim di kompetisi Primera Liga. Costa memang lebih lama dari Falcao mengabdikan dirinya bersama Los Rojiblancos, julukan Atletico.
Jika Costa berseragam Atletico pada periode 2010-2014, Falcao hanya tercatat dua musim pada 2011-2013. Tapi, kala itu nama Falcao disinyalir lebih kesohor di Atletico sebelum memutuskan bergabung bersama AS Monaco.
Decky irawan jasri
Falcao memang tak butuh waktu lama selepas menjalani musim mengecewakan bersama Manchester United (MU) musim 2014/2015. Chelsea bersedia memberikan kesempatan kepada striker berusia 29 tahun itu setelah gagal total di Old Trafford, kandang MU, karena hanya mencetak empat gol dari 29 laga di semua kompetisi bersama Setan Merah.
Falcao pun berusaha melupakan masa kelamnya bersama MU. Misi kembali ke top performa akan kembali dirintis pemain bernama lengkap Radamel Falcao Garcia Zarate itu di Stamford Bridge, kandang Chelsea. Apalagi, Pelatih Chelsea Jose Mourinho berjanji membantu Falcao menemukan kembali penampilan terbaik.
“Jika saya dapat membantu Falcao mencapai tingkatan performa terbaik, saya akan melakukannya,” ungkap Mourinho, saat berbicara mengenai keinginannya mendapatkan jasa Falcao kepada DirecTV. Yang jelas, bergabungnya Falcao bersama Chelsea mendapat banyak respons, terutama dari rekan serta pelatih Kolombia yang sedang berjuang di ajang Copa America 2015.
Salah satu pernyataan dukungan datang dari rekan senegara Falcao, Juan Cuadrado, yang sudah lebih dulu berseragam Chelsea. “Saya tentu sangat senang dia (Falcao) bisa bersama kami (di Chelsea). Namun, jelas sekali saat ini kami harus lebih berkonsentrasi pada perjalanan Kolombia di ajang Copa America,” papar Cuadrado, yang diboyong Chelsea dari Fiorentina pada pertengahan musim lalu.
Pelatih Tim Nasional Kolombia Jose Pakerman pun sepakat dengan pernyataan Cuadrado. Mantan pelatih timnas Argentina itu berharap pemain milik AS Monaco tersebut bersama Cuadrado saling membantu di Chelsea. “Saya sama sekali tidak ragu kalau mereka (Falcao dan Cuadrado) akan saling membantu (selama ada satu klub di Chelsea). Saya menilai mereka akan sukses di sana,” papar Pakerman, yang kini sudah menginjak usia 65 tahun.
Bergabungnya Falcao ke Chelsea memang menjadi berita menarik. Karena, ada beberapa faktor yang bisa mengaitkan penyerang kelahiran Santa Marta, Kolombia, itu dengan tim berkostum biru tersebut, seperti keterikatan antara Falcao dan Mourinho yang kembali terulang kali ini.
Mereka sebelumnya pernah sukses saat masih membela FC Porto. Jika Mourinho sukses memberikan banyak gelar, salah satunya trofi Liga Champions saat menukangi Porto pada periode 2002-2004, Falcao mencatatkan beberapa gelar seperti juara Liga Europa saat berseragam klub Portugal itu pada musim 2009-2011.
Tidak hanya itu, bergabungnya Falcao dengan Chelsea akan mengembalikan duetnya bersama Diego Costa yang sempat terjadi saat membela Atletico Madrid. Keduanya sempat tampil bersama selama tiga musim di kompetisi Primera Liga. Costa memang lebih lama dari Falcao mengabdikan dirinya bersama Los Rojiblancos, julukan Atletico.
Jika Costa berseragam Atletico pada periode 2010-2014, Falcao hanya tercatat dua musim pada 2011-2013. Tapi, kala itu nama Falcao disinyalir lebih kesohor di Atletico sebelum memutuskan bergabung bersama AS Monaco.
Decky irawan jasri
(bbg)