Pelatih Kolombia: Argentina Jauh Lebih Baik
A
A
A
VINA DEL MAR - Pelatih Kolombia, Jose Pekerman mengakui Argentina bermain lebih baik dari timnya di perempat final Copa America 2015, Sabtu (27/6) pagi WIB. Dalam laga itu, Kolombia takluk 4-5 lewat babak adu penalti.
Dalam pertandingan di Estadio Sasualito, Kolombia yang terus diserang Argentina berhasil memaksa pertandingan dilanjut ke babak adu penalti. Sayang, tiga eksekutor mereka gagal mengeksekusi bola dengan sukses. (Baca Juga: Penalti Tevez Bawa Argentina ke Semifinal)
"Argentina bermain sangat bagus dan kami punya kesulita ndi babak pertama," kata Pekerman di situs resmi Copa America.
Statistik pertandingan menunjukan, Los Cafeteros hanya mampu menguasai 39 persen bola dan melepaskan dua tembakan. Ini berbanding jauh dengan Argentina yang melepaskan 16 tembakan dan menguasia 61 persen bola.
"Kami berkembang di babak kedua dan membuat beberapa kesempatan. Tetapi Argentina jauh lebih baik. Kami menerima hasil ini, tetapi kami sangat menyesal keluar dari kompetisi ini," ujar Pekerman.
"Ini pengalaman bagus bagi Kolombia. Kami tim yang sedang tumbuh. Kami berterima kasih kepada mereka yang percaya kepada kami dan kami harus tetap berjuang untuk lebih baik," tutupnya.
Bagi Los Cafeteros, ini adalah kali ketiga mereka terhenti di babak perempat final. Sebelumnya, Kolombia terhenti di babak yang sama pada Copa America 1997, 1999, dan 2011.
Dalam pertandingan di Estadio Sasualito, Kolombia yang terus diserang Argentina berhasil memaksa pertandingan dilanjut ke babak adu penalti. Sayang, tiga eksekutor mereka gagal mengeksekusi bola dengan sukses. (Baca Juga: Penalti Tevez Bawa Argentina ke Semifinal)
"Argentina bermain sangat bagus dan kami punya kesulita ndi babak pertama," kata Pekerman di situs resmi Copa America.
Statistik pertandingan menunjukan, Los Cafeteros hanya mampu menguasai 39 persen bola dan melepaskan dua tembakan. Ini berbanding jauh dengan Argentina yang melepaskan 16 tembakan dan menguasia 61 persen bola.
"Kami berkembang di babak kedua dan membuat beberapa kesempatan. Tetapi Argentina jauh lebih baik. Kami menerima hasil ini, tetapi kami sangat menyesal keluar dari kompetisi ini," ujar Pekerman.
"Ini pengalaman bagus bagi Kolombia. Kami tim yang sedang tumbuh. Kami berterima kasih kepada mereka yang percaya kepada kami dan kami harus tetap berjuang untuk lebih baik," tutupnya.
Bagi Los Cafeteros, ini adalah kali ketiga mereka terhenti di babak perempat final. Sebelumnya, Kolombia terhenti di babak yang sama pada Copa America 1997, 1999, dan 2011.
(sha)