Manajer Persib Kaget Kontrak Semua Diputus

Kamis, 02 Juli 2015 - 17:01 WIB
Manajer Persib Kaget...
Manajer Persib Kaget Kontrak Semua Diputus
A A A
BANDUNG - Manajer tim Persib Bandung, Umuh Muchtar mengaku tidak mengetahui jika manajemen‎ tim sudah memutus kontrak para pemainnya. Bahkan yang lebih mengagetkan, pemutusan kontrak itu sudah dilakukan sejak 15 Mei lalu.

Tentu saja, kata Umuh keputusan itu sangat di luar dugaan, apalagi pengumuman pemutusan kontrak pemain dilakukan saat dirinya menggelar acara buka bersama di kediamannya Jalan Ciluluk, Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Selasa (30/5/2015 ) lalu.

"Yang membuat saya sedih, acara buka bersama itu sebelumnya bukan untuk menyampaikan soal pemutusan kontrak, tapi hanya untuk menjalin silaturahmi, ini di luar dugaan. Saya juga tidak tahu, karena waktu penyampaian ke semua pemain, saya sedang berada di luar," ujar Umuh saat dihubungi melalui telepon selularnya, Kamis (2/7/2015).

Bukan hanya itu, pria yang akrab disapa Pak Haji ini mengaku tidak mengetahui adanya rapat internal sebelum pemutusan kontrak dilakukan kepada seluruh pemainnya. "Di surat kabar ada kalimat disebutkan bahwa keputusan tersebut sudah melalui rapat internal sehingga dihasilkan seperti itu (pemutusan kontrak). Tapi sepengetahuan saya selama ini belum ada rapat internal yang membahas tentang itu, terus terang saya tidak tahu kapan rapat internal itu digelar sehingga menghasilkan keputusan seperti ini," ungkapnya.

Namun begitu, Umuh berharap‎ seluruh pemain tidak merasa kecewa dengan keputusan yang dilakukan manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PBB). Selain itu dia juga berharap Atep CS bisa kembali bergabung dengan Persib jika kompetisi yang dinantikan kembali digelar.

"Bukan hanya saya, tapi semua berharap semua pemain mau bersama-sama lagi apabila kembali dibutuhkan. Saya yakin para pemain semua tetap masih menghormati kita walau sudah diputus kontraknya, dan mereka memang menyampaikannya seperti itu, mereka katanya siap kalau dipanggil lagi, saya pun berpesan dan terus mengingatkan kepada mereka agar tetap sabar dan pasrah menerima kenyataan seperti itu, mau bagaimana lagi karena kondisinya memang sudah seperti ini," pungkasnya
(bbk)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7475 seconds (0.1#10.140)