Tanpa Garansi

Senin, 10 Agustus 2015 - 07:51 WIB
Tanpa Garansi
Tanpa Garansi
A A A
WEST BROMWICH - Perpanjangan kontrak bukan garansi posisi Manuel Pellegrini bakal aman. Untuk menjaga kursinya, arsitek asal Cile itu wajib meraih trofi.

Usaha tersebut harus diawali dengan langkah bagus saat Manchester City (Man City) sowan ke The Hawthorns, markas West Bromwich Albion, dini hari nanti.

Jumat (7/8), pelatih berjuluk The Engineer itu teken perpanjangan kontrak baru yang membuatnya akan bertahan di Emirates Stadium sampai Juni 2017.

Kesepakatan yang sama diberikan kepada tiga staf Pellegrini, yaitu Ruben Cousillas, Xabier Mancisidor, dan Jose Cabello. Situasi ini sedikit meredakan ketegangan pria berusia 61 tahun itu. Maklum, setelah sukses mempersembahkan dua gelar Piala Liga dan Liga Primer 2013/2014, kursi Pellegrini berguncang keras saat asuhannya paceklik gelar musim lalu.

Armadanya hanya finis di peringkat 2 Liga Primer, terhenti di babak 16 besar Liga Champions, dan tersingkir masing- masing di putaran keempat Piala FA, dan Piala Liga. Spekulasi pemecatan dirinya dan perekrutan Pep Guardiola pun mengalir deras. Beruntung bos-bos asal Abu Dhabi, sang pemilik klub, masih memberinya kesempatan tambahan kontrak satu tahun. Tapi, itu harus dibayar dengan prestasi musim ini.

“Untuk saya, sebuah musim bagus dengan klub besar itu artinya Anda harus memenangkan sebuah titel. Anda tak bisa katakan ini musim bagus tanpa memenangkan apa pun,” tutur Pellegrini, dikutip AFP . “Setelah itu, yang juga penting adalah cara Anda memenangkan gelar. Mungkin Anda juara, tapi jika saya tak bahagia dengan cara kami bermain, buat saya itu bukanlah musim bagus. Buat saya keduanya penting,” lanjutnya.

Pasukan Pellegrini datang ke The Hawthorn tanpa bek kiri Gael Clichy yang masih cedera engkel dan gelandang anyar asal Aston Villa Fabian Delph yang masih berjuang dari masalah pada hamstringnya. Tapi, di atas kertas masalah itu tak menjadikan Man City inferior. The Citizens masih punya gugusan bintang lain untuk memastikan poin sempurna di laga perdana mereka musim ini. Pellegrini bisa berharap kepada Raheem Sterling, rekrutan mahal mereka musim ini.

Pemuda berusia 20 tahun itu harus membuktikan bahwa investasi Man City yang menjadikannya pemain Inggris termahal sepanjang sejarah, dengan banderol 49 juta pounds, tidaklah sia-sia. Laga ini bakal menjadi ujian perdana Sterling setelah memutuskan hijrah dari Liverpool. Pellegrini menilai Sterling memang layak dihargai sedemikian mahal. Dia yakin di usia yang masih belia, winger kelahiran Kingston, Jamaika, itu akan menunjukkan permainan yang lebih berkembang di masa depan dan akan membuat harganya menjulang mencapai 100 juta pounds.

“Sterling pemain yang sangat bagus. Saya yakin harga yang kami bayar untuknya akan menjadi murah di masa depan. Di masa mendatang, harganya akan lebih meningkat seiring dengan semakin matang dirinya,” papar Pellegrini. Bermodal Sterling dkk, Pellegrini pantas menargetkan kemenangan sebagai langkah awal timnya musim ini.

Terlebih The Citizens mampu lima kali menang di laga pembuka Liga Primer dalam enam musim terakhir. Musim lalu, Man City juga tampak superior di hadapan West Brom dengan selalu meraih kemenangan 3-1 di The Hawthorns dan 3-0 di Etihad Stadium.

Abdul haris
(ars)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5017 seconds (0.1#10.140)