Demi Olimpiade, Prancis Jualan Gelang

PARIS - Pemerintah Prancis melakukan cara unik untuk memberikan dukungan terhadap Paris sebagai tuan rumah Olimpiade 2024. Guna mencari dukungan dari masyarakatnya, pemerintah menggalang dana dengan cara menjual gelang dengan harga USD 2.25 atau Rp 31 Ribu.

Paris saat ini tengah bersaing dengan kota besar di dunia untuk menjadi tuan rumah pesta olah raga akbar sedunia itu. Karenanya, untuk menarik dukungan dari dalam negeri, Komite Olimpiade dan Olah Raga Prancis (CNOSF) terus menggelorakan kampanye pencalonan tersebut di dalam negeri.

Mengusung tema “Je rêve des Jeux" yang berarti Saya Bermimpi untuk Pertandingan, diharapkan dukungan publik dalam negeri bisa menjadikan mereka terpilih. Selain itu, masyarakat juga bisa berderma dengan melayangkan pesan singkat melalui telepon genggam. Untuk itu setiap pesan terkirim akan dikenakan biaya USD 0.75 atau Rp 10 Ribu.

Bukan hanya itu, warga yang ingin namanya terpampang di website CNOSF juga bisa melakukannya. Syaratnya mereka harus membawa USD 22.50 atau Rp 321 Ribu.

Presiden CNOSF Denis Masseglia mengatakan kampanye ini juga melibatkan beberapa atlet kelas dunia Prancis. Mereka nantinya akan menjadi duta, seperti Teddy Riner yang pernah empat kali peraih meraih emas di Kejuaraan Dunia Judo. Pesepakbola Paul Pogba pun akan ikut ambil bagian.

"Kami memiliki kewajiban untuk mengusulkan apa ada. Kami membutuhkan partisipasi semua kalangan. Bukan hanya atlet tapi juga masyarakat," ungkap Masseglia dilansir Insidethegames, Jumat (4/9/2015).

"Buat mereka ini adalah mimpi bersama dan kami tahu ini penting untuk merasakan momentum nasional ini," imbuh Masseglia.