Samai Van Basten, Shevchenko, hingga Messi

Kamis, 10 September 2015 - 11:26 WIB
Samai Van Basten, Shevchenko,...
Samai Van Basten, Shevchenko, hingga Messi
A A A
JAKARTA - Artyom Dzyuba tiba-tiba menjadi pusat perbincangan media-media Eropa. Penyebabnya, striker Zenit Saint Petersburg yang baru memiliki 11 capsbersama tim nasional Rusia itu mencetak empat gol pada pertandingan kualifikasi Piala Eropa 2016 kontra Liechtenstein di Rheinpark Stadion, Vaduz, dini hari kemarin.

Meski hanya melawan tim lemah Benua Biru, empat gol dalam satu pertandingan internasional bukan pekerjaan mudah. Tercatat, beberapa pemain kelas dunia yang pernah menghasilkan quattrick adalah Marco van Basten, Simone Inzaghi, Dado Prso, Ruud van Nistelrooy, Andriy Shevchenko, hingga Lionel Messi. Gol-gol tersebut mereka ciptakan pada pertandingan Liga Champions. ”Empat gol dalam satu pertandingan tidak mudah dihasilkan.

Butuh mentalitas bagus dan sedikit keberuntungan. Jangan dilihat lawannya, tapi bagaimana Artyom (Dzyuba) mencetak gol. Itu gol-gol yang sangat bagus,” kata Leonid Slutsky selaku pelatih kepala timnas pengganti Fabio Capello, dilansir The Moscow Times. Lalu, siapa Dzyuba? Penyerang kelahiran 22 Agustus 1988 itu menjalani debut timnas pada 11 November 2011 saat beruji coba melawan Yunani.

Mantan pemain Spartak Moscow itu juga masuk daftar pemain yang diproyeksikan tampil di Piala Eropa 2012. Sayang, pada menit-menit akhir Dick Advocaat saat itu mencoret Dzyuba dari daftar 23 pemain yang tampil di Polandia-Ukraina. Karier Dzyuba sempat meredup sehingga harus dibuang Spartak ke beberapa klub menengah Liga Rusia.

Seusai dipinjamkan ke Tom Tomsk dan FC Rostov, Dzyuba berlabuh ke Zenit pada awal musim ini. Ditangani Andre Villas-Boas, striker berpostur 194 cm itu mampu menunjukkan performa bagus. Meski belum banyak gol yang diciptakan di Zenit, Slutsky memanggil Dzyuba untuk dua laga kualifikasi Piala Eropa versus Swedia dan Liechtenstein.

”Sejak awal saya sudah merekomendasikan Dzyuba untuk menjadi pemain reguler di timnas (Rusia). Namun, tampaknya saran saya baru didengar Slutsky. Mengapa saya merekomendasikan Dzyuba? Menurut saya, dia penyerang yang pintar mencari ruang di antara pertahanan lawan,” ungkap Villas-Boas dalam sebuah kesempatan, di situs resmi Zenit.

Terlepas dari aksi memukau pemilik nama lengkap Artyom Sergeyevich Dzyuba itu, kemenangan atas Swedia dan Liechtenstein pada dua pertandingan terkini Grup G sangat penting. Pasalnya, koleksi enam poin membuat Rusia kembali memiliki kesempatan tampil di Piala Eropa setelah sempat terseokseok pada awal kualifikasi.

Hasil buruk pada beberapa laga awal itu telah membuat Capello dipaksa meletakkan jabatan. Selain itu, keberhasilan membuka jalan ke Prancis menunjukkan keputusan para petinggi Asosiasi Sepak Bola Rusia (RFU) yang memiliki Slutsky sebagai pengganti Capello tepat. Sebagai orang Rusia asli, pelatih yang hingga saat ini merangkap sebagai arsitek CSKA Moscow itu memiliki kelebihan dalam hal pendekatan personal. Slutsky juga dikenal sebagai motivator jempolan.

Andri Ananto
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0652 seconds (0.1#10.140)