Beda Kelas

Selasa, 15 September 2015 - 09:58 WIB
Beda Kelas
Beda Kelas
A A A
MILAN - Performa sempurna Inter Milan di ajang Seri A musim ini tetap terjaga oleh Fredy Guarin. Pemain asal Kolombia tersebut menjadi aktor utama di balik kesuksesan I Nerrazurri menundukkan AC Milan 1-0 pada Derby della Madonnina di Giuseppe Meazza, Italia, dini hari kemarin.

Gol semata wayang Guarin pada menit ke-58 memperpanjang catatan apik Inter, yang mana mereka meraih kemenangan dalam tiga laga terakhir. Hasilnya, mereka kian mantap di puncak klasemen sementara dengan tujuh poin.

Bagi Guarin, satu golnya ke gawang Diego Lopez terasa spesial. Selain menjadi gol pertamanya musim 2015/2016, gol itu bertepatan dengan penampilan ke-100 Guarin bersama Inter di Seri A. Karena itu, sangat wajar Guarin begitu emosional merayakan gol tersebut. Pemain berusia 29 tahun tersebut mengklaim pertandingan itu merupakan laga terbaik dalam hidupnya.

“Apakah gol (ke gawang Milan) menjadi yang terpenting dalam karier saya? Jelas, ini adalah pertandingan superpenting dan akan dikenang sepanjang sejarah. Saya mendedikasikan gol ini kepada anak-anak saya. Mereka adalah hidup saya,” kata Guarin, dilansir Football Italia. Kendati sejauh ini Inter menunjukkan laju positif, Guarin meminta rekan-rekannya tidak besar kepala. Menurutnya, perjuangan I Nerazzurri untuk bersaing merebut gelar scudetto masih sangat panjang hingga akhir musim.

“Kami telah membuktikan bahwa kami memiliki skuad yang berkualitas. Mengenai scudetto? Yang ada dalam pikiran kami saat ini adalah mempersiapkan diri sebaik mungkin menghadapi setiap pertandingan,” sebutnya. Kegembiraan juga dirasakan Pelatih Inter Roberto Mancini. Dia mengatakan kemenangan atas Milan membuat Inter semakin percaya diri menghadapi laga-laga selanjutnya. Namun, Mancini menilai kedua tim belum mencapai bentuk permainan terbaik.

Sementara Pelatih Milan Sinisa Mihajlovic tidak terlalu meratapi hasil buruk yang dialami timnya, meski kini I Rossoneri semakin terseok-seok di peringkat 12. Berbeda dengan Inter yang mantap di puncak klasemen dengan sembilan poin, mantan pelatih Sampdoria itu justru puas dengan penampilan anak didiknya, karena dianggap bermain lebih baik ketimbang menghadapi Empoli, Minggu (30/8).

Mihajlovic bahkan memuji penampilan Mario Balotelli yang mampu merepotkan barisan pertahanan Inter, meskipun baru masuk di pertengahan babak kedua.

Alimansyah
(ars)
Berita Terkait
Indonesia Juara Piala...
Indonesia Juara Piala Dunia Football Manager 2024 usai Bekuk Jerman di Final
Presiden Jokowi Luncurkan...
Presiden Jokowi Luncurkan Papua Football Academy
Download Football Manager...
Download Football Manager Gratis! Begini Caranya
Messi Tops The World’s...
Messi Tops The World’s Richest Football Player List
Barati Grassroot Football...
Barati Grassroot Football Fest Jaring Talenta Muda Pesepakbola
Gorontalo Siap Menggelar...
Gorontalo Siap Menggelar Kejuaraan Asia Mini Football
Berita Terkini
Timnas Indonesia U-17...
Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Piala Dunia U-17 jika Kalahkan Yaman?
1 jam yang lalu
Menang KO Lagi, Janibek...
Menang KO Lagi, Janibek Alimkhanuly: Canelo, di Mana Kamu?
2 jam yang lalu
Skenario Timnas Indonesia...
Skenario Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Perempat Final Piala Asia U-17 2025 Jelang Hadapi Yaman
2 jam yang lalu
Senjata Rahasia di Balik...
Senjata Rahasia di Balik Sukses George Groves sang Juara Dunia Tinju Kelas Super Menengah
3 jam yang lalu
Biodata dan Agama Sultan...
Biodata dan Agama Sultan Zaurbek, Petinju Kazakhstan Tak Terkalahkan yang Menggemparkan
5 jam yang lalu
Kekuatan Timnas Indonesia...
Kekuatan Timnas Indonesia U-17: Dominasi Lulusan Elite Pro Academy Jadi Kunci Awal Gemilang di Piala Asia!
6 jam yang lalu
Infografis
Penuh Tantangan, Beban...
Penuh Tantangan, Beban Kelas Menengah Kian Berat di 2025
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved