Persib Bandung Diinjak-injak, Kami Mati-matian Memperjuangkan

Senin, 28 September 2015 - 21:47 WIB
Persib Bandung Diinjak-injak,...
Persib Bandung Diinjak-injak, Kami Mati-matian Memperjuangkan
A A A
BANDUNG - Pernyataan Pelatih Pusamania Borneo FC Iwan Setiawan yang bernada mengejek membuat harga diri skuat Persib Bandung terbakar. Spirit tak mau diinjak-injak oleh kubu tamu, Firman Utina tampil kesetanan.

Terbukti, gol kedua Persib oleh Zulham Zamrun berkat peran Firman melalui tendangan bebasnya yang terarah sehingga bisa dikonversi menjadi gol oleh rekan setimnya itu.

Firman mengaku,nama tim Persib sudah diinjak-injak oleh kubu PBFC lantaran pernyataan sang pelatihnya Iwan Setiawan. Tak ayal, semangat pantang menyerah yang ditunjukkan Persib berkobar berkat dukungan bobotoh.

"Terserah mereka bilang kita tidak punya strategi, mereka punya strategi bagus. Tapi kita di sini punya kebersamaan. Strategi seperti apa tim ini hanya pelatih dan pemain yang tahu. Dan kita mampu membuktikannya,”tegas Firman.

Suntikan semangat suporter fanatik yang memadati stadion berkapasitas 27.200 itu mampu menyadarkan Maung Bandung untuk terus berusaha mencetak gol. Alhasil Persib Bandung yang lebih dulu tertinggal di babak pertama, mampu berbalik unggul 2-1 di babak kedua dan bertahan hingga akhir pertandingan. Kemenangan itupun diperoleh secara dramatis.

Bagaimana tidak, tim asuhan Djadjang Nurdjaman berburu tiket ke babak semifinal Piala Presiden pada Sabtu (26/9) di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung itu.

''Saya lebih respek kepada para bobotoh yang membuat kami fight saat bertandingan di lapangan. Karena nama Persib sudah diinjak-injak, maka kami mati-matian memperjuangkannya, demi Persib dan mereka (Bobotoh),” ungkap Firman.

Ia menilai, Maung Bandung memiliki kesatuan luar biasa dengan bobotoh. Tanpa adanya suporter yang mendukung, Persib tidak akan menjadi nama besar, begitupun sebaliknya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1018 seconds (0.1#10.140)