Rossi Nyesel Tak Berduel dengan Iannone
A
A
A
PHILLIP ISLAND - Valentino Rossi untuk kedua kalinya gagal menginjakkan kakinya di podium GP Australia setelah hanya mampu mengamankan posisi keempat di seri 16 ini. Hasil mengecewakan ini membuat The Doctor semakin tertekan, karena Jorge Lorenzo terus menempel dengan selisih 11 poin dari pemimpin klasemen sementara.
"Hari ini seharusnya hasil bisa lebih baik, tapi ini ok juga. Ini bisa lebih baik jika saya mampu menyalip Iannone di lap terakhir dan itu adalah kekecewaan karena saya tidak bisa tinggal di podium," sesal Rossi seperti dikutip situs resmi MotoGP, Minggu (18/10/2015).
Andrea Iannone dan Marc Marquez bisa dikatakan tampil impresif di balapan kali ini. Salah satu yang menjadi korban keberingasan pembalap Honda dan Ducati adalah Rossi. (Baca juga: Lorenzo Cari Aman ketimbang Duel dengan Marquez)
Rossi, yang mempunyai predikat sebagai pembalap akhir pekan seakan tidak sanggup berduel dengan Marquez dan Iannone. Bahkan di lap terakhir atau saat pertempuran memperebutkan posisi ketiga, juara dunia sembilan kali kecolongan ketika juniornya dari Italia melakukan manuver di tikungan terakhir. (Baca juga: Ternyata Marquez Simpan Senjata Utama di Lap Terakhir)
Alhasil, Rossi gagal mengemas poin sempurna di balapan seri 16 ini. Menurut pemimpin klasemen sementara, ini adalah balapan yang normal ketika sirkus MotoGP berebut naik ke podium. Meskipun ini sangat disayangkan karena dirinya gagal menggelar pesta bareng di podium bersama Marquez dan Lorenzo.
"Saya memiliki kecepatan yang baik selama balapan, sehingga berada di posisi keempat sangat disayangkan. Tapi ini masih balapan yang baik dan kami sudah mengatakan sebelumnya bahwa hasil balapan akan menjadi penting di sepuluh putaran akhir. Dan sekarang benar-benar penting, sebab balapan akan ditentukan sampai selesai atau Valencia," tutup Rossi.
"Hari ini seharusnya hasil bisa lebih baik, tapi ini ok juga. Ini bisa lebih baik jika saya mampu menyalip Iannone di lap terakhir dan itu adalah kekecewaan karena saya tidak bisa tinggal di podium," sesal Rossi seperti dikutip situs resmi MotoGP, Minggu (18/10/2015).
Andrea Iannone dan Marc Marquez bisa dikatakan tampil impresif di balapan kali ini. Salah satu yang menjadi korban keberingasan pembalap Honda dan Ducati adalah Rossi. (Baca juga: Lorenzo Cari Aman ketimbang Duel dengan Marquez)
Rossi, yang mempunyai predikat sebagai pembalap akhir pekan seakan tidak sanggup berduel dengan Marquez dan Iannone. Bahkan di lap terakhir atau saat pertempuran memperebutkan posisi ketiga, juara dunia sembilan kali kecolongan ketika juniornya dari Italia melakukan manuver di tikungan terakhir. (Baca juga: Ternyata Marquez Simpan Senjata Utama di Lap Terakhir)
Alhasil, Rossi gagal mengemas poin sempurna di balapan seri 16 ini. Menurut pemimpin klasemen sementara, ini adalah balapan yang normal ketika sirkus MotoGP berebut naik ke podium. Meskipun ini sangat disayangkan karena dirinya gagal menggelar pesta bareng di podium bersama Marquez dan Lorenzo.
"Saya memiliki kecepatan yang baik selama balapan, sehingga berada di posisi keempat sangat disayangkan. Tapi ini masih balapan yang baik dan kami sudah mengatakan sebelumnya bahwa hasil balapan akan menjadi penting di sepuluh putaran akhir. Dan sekarang benar-benar penting, sebab balapan akan ditentukan sampai selesai atau Valencia," tutup Rossi.
(bbk)