Disingkirkan Kiper 16 Tahun, Lopez Akhirnya Legowo
A
A
A
MILAN - Kiper AC Milan, Diego Lopez membantah kabar yang menyebut dirinya geram karena disingkirkan pemain 16 tahun dari skuat utama. Dilansir Football Italia, Senin (26/10/2015) Lopez mengaku bisa menerima keputusan pelatih tim yang menempatkannya di bangku cadangan.
"Saya tinggal di sini selama satu setengah tahun. Saya bermain hampir 40 pertandingan dan menurut saya itu catatan positif. Kini saya harus menghormati keputusan pelatih dan saya akan terus mendukung tim apapun caranya," ungkap Lopez seusai Milan menaklukan Sassuolo, Minggu (25/10/2015).
Sebelumnya Lopez dikabarkan marah karena posisinya sebagai kiper utama dicabut dan diserahkan pada Gianluigi Donnarumma. Menurut laporan Mediaset, Lopez begitu berang hingga mengancam angkat kaki pada bursa transfer Januari 2016. (Baca juga: Digusur Pemain 16 Tahun, Kiper Utama Milan Ancam Hengkang)
Namun kabar itu sudah dibantah oleh sang pemain. Keputusan ini mendapat dukungan dari banyak pihak termasuk Wakil Presiden Milan, Adriano Galliani.
"Pelatih memiliki hak untuk menentukan mana yang terbaik. Kami tetap mempercayai Diego Lopez. Namun dia harus menghormati keputusan pelatih," ungkapnya.
Musim ini penampilan Lopez memang jauh di luar harapan. Dari delapan penampilannya, ia sudah kebobolan 14 gol.
"Saya tinggal di sini selama satu setengah tahun. Saya bermain hampir 40 pertandingan dan menurut saya itu catatan positif. Kini saya harus menghormati keputusan pelatih dan saya akan terus mendukung tim apapun caranya," ungkap Lopez seusai Milan menaklukan Sassuolo, Minggu (25/10/2015).
Sebelumnya Lopez dikabarkan marah karena posisinya sebagai kiper utama dicabut dan diserahkan pada Gianluigi Donnarumma. Menurut laporan Mediaset, Lopez begitu berang hingga mengancam angkat kaki pada bursa transfer Januari 2016. (Baca juga: Digusur Pemain 16 Tahun, Kiper Utama Milan Ancam Hengkang)
Namun kabar itu sudah dibantah oleh sang pemain. Keputusan ini mendapat dukungan dari banyak pihak termasuk Wakil Presiden Milan, Adriano Galliani.
"Pelatih memiliki hak untuk menentukan mana yang terbaik. Kami tetap mempercayai Diego Lopez. Namun dia harus menghormati keputusan pelatih," ungkapnya.
Musim ini penampilan Lopez memang jauh di luar harapan. Dari delapan penampilannya, ia sudah kebobolan 14 gol.
(bep)