Ada Wajah Baru di Tim Transisi

Rabu, 28 Oktober 2015 - 00:02 WIB
Ada Wajah Baru di Tim Transisi
Ada Wajah Baru di Tim Transisi
A A A
JAKARTA - Kemenpora resmi memperpanjang masa kerja Tim Transisi hingga Desember mendatang. Hal ini sebagaimana tertuang dalam surat Keputusan Menpora No. 1157 Tahun 2015 tentang Perubahan Atas Keputusan Menpora No. 0441 Tahun 2015, Tentang Pembentukan Tim Transisi dalam rangka Tata Kelola Persepakbolaan Nasional.

Kabar tentang usia Tim Transisi sudah diketahui sejak beberapa hari lalu. Saat itu yang membocorkan perihal masa kerja penggagas dan operator dari Piala Kemederkaan adalah Kepala Komunikasi Publik Kemenpora, Gatot S Dewa Broto.

Pria yang akrab dengan kacamatanya itu berkata bahwa tim ini akan tetap dipertahankan. Malah nantinya akan diisi oleh mantan Dubes Swiss Joko Susilo dan mantan Deputi Penindakan KPK Eka Tjiptadi. Benar saja, kedua nama tersebut masuk dalam susunan anggota Tim Transisi. (Baca juga: Imam Nahrawi Perpanjang Umur Tim Transisi)

Berikut susunan nama Tim Transisi, seperti dikutip situs resmi Kemenpora, Rabu (28/10/2015). Ketua Bibit S Riyanto, Wakil Ketua Lodewik Paulus, dan Sekretaris Gatot S Dewa Broto.

Sementara anggota Tim Transisi, yakni Cheppy Wartono, Zuhairi Misrawi, Francis Wanandi, Tommy Kurniawan, Diaz Hendropriyono, Saut Sirait, Andrew Darwis, Ricky Yacobi, Eko Tjiptadi, Djoko Susilo. Adapun rapat perdana tadi dipimpin langsung oleh Ketua Tim Transisi Bibit S Riyanto, dan dihadiri oleh Lodewijk Paulus, Gatot S Dewa Broto, Eko Tjiptadi, Diaz Hendropriyono, Zuhairi Misrawi, Cheppy Wartono, Djoko Susilo, dan Tommy Kurniawan.

Ada beberapa hal penting yang dihasilkan dalam rapat, Selasa (27/10/2015) kemarin:

1. Tim Transisi sudah menyelesaikan laporan akhir yang akan disampaikan kepada Menpora. Laporan terakhir tersebut cukup lengkap baik dari aspek tugas-tugas yang sudah diselesaikan, belum diselesaikan dan akan diselesaikan di masa perpanjangan Tim Transisi.

2. Tim Transisi memandang perlu untuk melakukan internal evaluasi dan introspeksi agar the next kinerjanya bisa lebih baik dan sesuai dengan harapan masyarakat, khususnya bagi mereka yang berkepentingan di bidang sepakbola.

3. Tim Transisi untuk tetap menyelesaikan evaluasi dari pengalaman pelaksanaan Piala Kemerdekaan. Tim Transisi sudah berusaha semaksimal mungkin menunjukkan kinerjanya dalam kondisi berbagai keterbatasan dan sebaliknya juga harapan yang demikian tinggi. Untuk tahap berikutnya akan melakukan sejumlah perbaikan pada turnamen yang lamgsung dilaksanakannya.

4. Tim Transisi akan menyelesaikan sejumlah penyempurnaan tata kelola organisasi sepakbola Indonesia yang sudah cukup lama disusun sejak awal adanya Tim Transisi di bulan Mei 2015. Cukup lamanya penyelesaian ini bukan karena unsur kesengajaan, tetapi karena kemudian didorong oleh sejumlah dinamika persepak bolaan yang berkembang.

5. Tim Transisi tinggal "finishing touch" pada penyelesaian draft Statuta PSSI sesuai dengan prinsip pembenahan tata kelola organisasi sepakbola yang lebih profesional, lebih transparan, lebih kredibel dan sesuai dengan kepentingan masyarakat Indonesia pada umumnya. Pada saatnya draft tersebut akan diuji publik untuk saling diperdebatkan.

6. Tim Transisi akan melakukan koordinasi yang lebih baik dan konstruktif dengan BOPI dalam merespon kebutuhan penanganan sejumlah turnamen yang akan segera berlangsung.

7. Tim Transisi akan lebih pro aktif dalam berkoordinasi dengan Penyelenggara Piala Sudirman dan sejumlah turnamen sepanjang sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

8. Tim Transisi akan lebih fokus pada sejumlah kegiatan yang lebih prioritas sebelum berakhirnya masa tugas Tim Transisi di akhir Desember 2015: yaitu turnamen dan persiapan penyelenggaraan KLB.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7850 seconds (0.1#10.140)