Coba Mainkan Pikiran, Tyson Anggap Tindakan Klitschko Sia-sia
A
A
A
DUSSELDORF - Petinju Inggris, Tyson Fury menegaskan kalau tindakan Wladimir Klitschko mengulur pertarungan tidak akan berpengaruh pada persiapannya. Bahkan ia merasa diuntungkan dengan permainan pikiran dan siap merebut gelar kelas berat dunia WBA, WBO dan IBF dari tangan petinju Ukraina itu.
Penundaan pertarungan karena cedera ini pernah juga dilakukan Klitschko saat menghadapi David Haye. Bahkan Klitschko sampai dua kali menunda laga walau akhirnya bisa mengalahkan Haye.
"Setelah menunggu akhirnya datang juga. Kondisi ini tidak akan sama dengan yang dialami Haye yang menunggu lama akhirnya kalah. Sama sekali penundaan pertarungan yang dilakukan Klitschko tidak akan berpengaruh pada saya," ungkap Tyson dalam wawancara dengan Press Association Sport, Rabu (25/11/2015).
Tyson menuturkan, ketika kali pertama Klitschko menunda duel dengan Haye dirinya sempat marah. Tapi setelah yang kedua, itu yang diharapkan. "Kami tahu Klitschko akan menunda pertarungan juga dengan saya. Saya selalu tahu tentangnya karena dia selalu memainkan permainan pikiran."
"Penundan dan penjadwalan ulang pertarungan malah menguntungan saya. Selama bertahun-tahun saya tahu dia tidak mau melawan saya. Sejak 2011 saya tahu pertarungan dengan saya tidak akan pernah terjadi."
Tyson pun menjamin kalau akhir pekan nanti Esprit Arena akan menjadi miliknya. Sebanyak 55 ribu kapasitas yang ada akan didominasi pendukungnya. "Saya akan mendapatkan dukungan penuh dari komunisitas travelling di seluruh Eropa. Itu belum termasuk dari Inggris sendiri yang akan datang."
Penundaan pertarungan karena cedera ini pernah juga dilakukan Klitschko saat menghadapi David Haye. Bahkan Klitschko sampai dua kali menunda laga walau akhirnya bisa mengalahkan Haye.
"Setelah menunggu akhirnya datang juga. Kondisi ini tidak akan sama dengan yang dialami Haye yang menunggu lama akhirnya kalah. Sama sekali penundaan pertarungan yang dilakukan Klitschko tidak akan berpengaruh pada saya," ungkap Tyson dalam wawancara dengan Press Association Sport, Rabu (25/11/2015).
Tyson menuturkan, ketika kali pertama Klitschko menunda duel dengan Haye dirinya sempat marah. Tapi setelah yang kedua, itu yang diharapkan. "Kami tahu Klitschko akan menunda pertarungan juga dengan saya. Saya selalu tahu tentangnya karena dia selalu memainkan permainan pikiran."
"Penundan dan penjadwalan ulang pertarungan malah menguntungan saya. Selama bertahun-tahun saya tahu dia tidak mau melawan saya. Sejak 2011 saya tahu pertarungan dengan saya tidak akan pernah terjadi."
Tyson pun menjamin kalau akhir pekan nanti Esprit Arena akan menjadi miliknya. Sebanyak 55 ribu kapasitas yang ada akan didominasi pendukungnya. "Saya akan mendapatkan dukungan penuh dari komunisitas travelling di seluruh Eropa. Itu belum termasuk dari Inggris sendiri yang akan datang."
(bbk)