Jokowi Minta Venue Asian Games Beres Tahun 2016
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo meminta agar venue atau arena yang digunakan untuk penyelenggaraan Asian Games ke-18 nanti sudah tidak memiliki masalah pada 2016 mendatang. Pria yang akrab disapa Jokowi ini meminta agar penyelenggaraan Asian Games ke-18 nantinya bisa berjalan dengan baik.
"Saya harapkan setelah ini maraton setiap minggu harus ada rapat-rapat, mana yang belum beres segera diputuskan, mana yang belum rampung segera dirampungkan, dan masuk ke 2016 saya harapkan lapangan sudah tidak masalah lagi," kata Presiden Jokowi dalam rapat kabinet terbatas persiapan penyelenggaraan Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (11/12/2015).
Gelaran pesta olah raga empat tahunan bangsa Asia ini nantinya akan digelar di Jakarta dan Palembang, Sumatera Selatan. Untuk itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga meminta agar kesiapan yang dilakukan harus dilihat secara detail.
"Terutama yang berkaitan dengan venue-venue yang perlu dirombak total, direnovasi," tutur Jokowi. Dalam kesempatan itu, dirinya juga mengingatkan mengenai kesiapan bandara udara (bandara) dan sarana transportasi umum agar tidak liput dari perhatian.
“Kira-kira penggunaanya seperti apa dan juga apabila diperlukan payung hukum dalam kaitan dengan dukungan kementerian/lembaga dan instansi dalam rangka penyelenggaraan Asian Games juga segera diajukan konsepnya,” kata mantan Wali Kota Solo ini.
Dirinya juga meminta semua pihak bisa bekerja cepat dalam persiapan penyelenggaraan Asian Games tersebut. “Jangan lagi rutinitas yang monoton, business as usual, cari percepatan-percepatan, terobosan-terobosan. Saya ingin hajatan besar ini dilaksanakan maksimal, tidak setengah-setengah. Saya berharap betul sebuah keberhasilan Asian Games 2018,” pungkasnya.
"Saya harapkan setelah ini maraton setiap minggu harus ada rapat-rapat, mana yang belum beres segera diputuskan, mana yang belum rampung segera dirampungkan, dan masuk ke 2016 saya harapkan lapangan sudah tidak masalah lagi," kata Presiden Jokowi dalam rapat kabinet terbatas persiapan penyelenggaraan Asian Games ke-18 Tahun 2018 di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (11/12/2015).
Gelaran pesta olah raga empat tahunan bangsa Asia ini nantinya akan digelar di Jakarta dan Palembang, Sumatera Selatan. Untuk itu, mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga meminta agar kesiapan yang dilakukan harus dilihat secara detail.
"Terutama yang berkaitan dengan venue-venue yang perlu dirombak total, direnovasi," tutur Jokowi. Dalam kesempatan itu, dirinya juga mengingatkan mengenai kesiapan bandara udara (bandara) dan sarana transportasi umum agar tidak liput dari perhatian.
“Kira-kira penggunaanya seperti apa dan juga apabila diperlukan payung hukum dalam kaitan dengan dukungan kementerian/lembaga dan instansi dalam rangka penyelenggaraan Asian Games juga segera diajukan konsepnya,” kata mantan Wali Kota Solo ini.
Dirinya juga meminta semua pihak bisa bekerja cepat dalam persiapan penyelenggaraan Asian Games tersebut. “Jangan lagi rutinitas yang monoton, business as usual, cari percepatan-percepatan, terobosan-terobosan. Saya ingin hajatan besar ini dilaksanakan maksimal, tidak setengah-setengah. Saya berharap betul sebuah keberhasilan Asian Games 2018,” pungkasnya.
(bbk)