Soal Ban Michelin, Honda Mulai Lembek
A
A
A
TOKYO - Wakil Presiden HRC Shuhei Nakamoto mulai melunak mengenai kinerja ban Michelin yang bakal menjadi pemasok pada musim depan. Kendati Marc Marquez dan Dani Pedrosa mengeluh soal ban depan dari perusahaan asal Prancis tersebut, namun bos Honda justru tidak khawatir.
Sejauh ini Honda belum menemukan kecocokan antara mesin dan ban Michelin. Meski demikian, Nakamoto bersikeras kendala tersebut hanya masalah waktu dan tim akan segera menemukan solusi yang tepat selama pengujian ban selama dua hari di Sirkuit Jerez pada 21-22 Desember 2015. (Baca juga: Pengamat MotoGP Klaim Iannone Bakal Jadi Penerus Rossi)
"Ban sangat berbeda dan kami belum punya cukup waktu untuk melakukan pengujian atau adaptasi di trek. Waktu setiap putarannya sangat berbeda, namun tidak jauh dari sebelumnya. saya pikir ban Michelin memiliki potensi yang sama seperti orang-orang di Bridgestone. Perbedaannya adalah ada banyak pembalap yang mengalami kecelakaan selama pengujian. Berarti banyak pembalap yang belum memahami bagaimana Anda harus menggunakan ban tersebut," tutur Nakamoto seperti dikutip Speedweek, Minggu (20/12/2015).
Di tempat terpisah, Direktur Teknik Michelin Nicolas Goubert mengatakan, perubahan pemasok ban MotoGP musim ini tentu sangat berdampak pada perubahan set up dari produsen sepeda motor. Ini terlihat jelas sewaktu sirkus MotoGP melakukan pengujian di Valencia.
"Selama pembalap melakukan pengujian, maka suspensi dan sasis harus disesuaikan dengan ban. Kami akan terus meminta data dari tim yang ambil bagian selama pengujian, sehingga kami ingin mengambil lebih banyak waktu sebelum balapan resmi dimulai," tutur Goubert.
Sejauh ini Honda belum menemukan kecocokan antara mesin dan ban Michelin. Meski demikian, Nakamoto bersikeras kendala tersebut hanya masalah waktu dan tim akan segera menemukan solusi yang tepat selama pengujian ban selama dua hari di Sirkuit Jerez pada 21-22 Desember 2015. (Baca juga: Pengamat MotoGP Klaim Iannone Bakal Jadi Penerus Rossi)
"Ban sangat berbeda dan kami belum punya cukup waktu untuk melakukan pengujian atau adaptasi di trek. Waktu setiap putarannya sangat berbeda, namun tidak jauh dari sebelumnya. saya pikir ban Michelin memiliki potensi yang sama seperti orang-orang di Bridgestone. Perbedaannya adalah ada banyak pembalap yang mengalami kecelakaan selama pengujian. Berarti banyak pembalap yang belum memahami bagaimana Anda harus menggunakan ban tersebut," tutur Nakamoto seperti dikutip Speedweek, Minggu (20/12/2015).
Di tempat terpisah, Direktur Teknik Michelin Nicolas Goubert mengatakan, perubahan pemasok ban MotoGP musim ini tentu sangat berdampak pada perubahan set up dari produsen sepeda motor. Ini terlihat jelas sewaktu sirkus MotoGP melakukan pengujian di Valencia.
"Selama pembalap melakukan pengujian, maka suspensi dan sasis harus disesuaikan dengan ban. Kami akan terus meminta data dari tim yang ambil bagian selama pengujian, sehingga kami ingin mengambil lebih banyak waktu sebelum balapan resmi dimulai," tutur Goubert.
(sha)