Bouchard Ekstra Hati-hati Pasca Gegar Otak
A
A
A
BEIJING - Petenis cantik asal Kanada, Eugenie Bouchard mengaku sangat berhati-hati menjalani turnamen awal tahun, Shenzhen Terbuka. Turnamen itu merupakan debut Bouchard setelah dibekap gegar otak ringan di ajang AS Terbuka 2015 lalu.
Menandai comeback-nya tahun ini, Bouchard telah sampai ke babak delapan besar Shenzhen Terbuka. Bouchard menghadapi Petenis Hungaria, Timea Babos semifinal turnamen itu.
"Saya hanya mengambil kesempatan dari hari ke hari, dari minggu ke minggu. Ini comeback saya, jadi saya hanya akan mengatakan, saya senang kembali ke tur WTA," kata Bouchard, dikutip Daily Mail, Kamis (7/1/2016).
"Saya merasa baik-baik saja. Saya belum memainkan pertandingan yang kompetitif untuk sementara ini. Seharusnya bagaimana perasaan saya sekarang," lanjut petenis 21 tahun itu.
Bouchard terpaksa turun ke peringkat 49 dari posisi ketujuh sejak dibekap cedera kepala. Petenis berambut pirang itu absen sejak terjatuh di ruang ganti jelang babak keempat grand slam AS Terbuka 2015.
Insiden yang menimpa Bouchard mebuatnya melayangkan gugatan ke pengadilan AS karena menganggap panitia penyelenggara mengabaikan faktor keselamatan pemain. (Baca juga : Terpeleset di Kamar Ganti, Bouchard Gugat Panitia AS Terbuka)
Menandai comeback-nya tahun ini, Bouchard telah sampai ke babak delapan besar Shenzhen Terbuka. Bouchard menghadapi Petenis Hungaria, Timea Babos semifinal turnamen itu.
"Saya hanya mengambil kesempatan dari hari ke hari, dari minggu ke minggu. Ini comeback saya, jadi saya hanya akan mengatakan, saya senang kembali ke tur WTA," kata Bouchard, dikutip Daily Mail, Kamis (7/1/2016).
"Saya merasa baik-baik saja. Saya belum memainkan pertandingan yang kompetitif untuk sementara ini. Seharusnya bagaimana perasaan saya sekarang," lanjut petenis 21 tahun itu.
Bouchard terpaksa turun ke peringkat 49 dari posisi ketujuh sejak dibekap cedera kepala. Petenis berambut pirang itu absen sejak terjatuh di ruang ganti jelang babak keempat grand slam AS Terbuka 2015.
Insiden yang menimpa Bouchard mebuatnya melayangkan gugatan ke pengadilan AS karena menganggap panitia penyelenggara mengabaikan faktor keselamatan pemain. (Baca juga : Terpeleset di Kamar Ganti, Bouchard Gugat Panitia AS Terbuka)
(bbk)