Skuat Leicester Dijanjikan Pesta Judi di Las Vegas Jika Juara

Skuat Leicester Dijanjikan Pesta Judi di Las Vegas Jika Juara
A
A
A
LONDON - Leicester City mendapat suntikan semangat jelang laga krusial kontra Arsenal di Emirates Stadium, Minggu (14/2/2016) pukul 19.00 WIB. Pemilik klub, pengusaha travel Thailand Vichai Srivaddhanaprabha, berjanji mengucurkan bonus jutaan pounds jika The Foxes, julukan Leicester, juara Liga Primer musim ini.
Sejatinya, pihak manajemen Leicester tidak memasukkan bonus juara untuk skuat The Foxes dalam paket perjanjian penghargaan. Sebab, awalnya mereka menganggap mustahil Pasukan Claudio Ranieri bisa merebut trofi bergengsi liga Inggris, lantaran musim lalu saja harus susah payah keluar dari zona degradasi. Sistem penghargaan yang digunakan saat ini adalah mereka mendapat imbalan setiap sepuluh poin yang mereka dapatkan selama kampanye liga.
Namun, melihat potensi hingga pekan ke-25 Jamie Vardy dkk memuncaki klasemen dengan 35 poin, atau unggul lima angka dari Tottenham Hotspur dan Arsenal yang berada di bawahnya, peluang Leicester menjadi juara musim ini sangat terbuka. Dengan demikian, manajemen menyiapkan kemungkinan bonus jika mereka juara. (Baca juga: Preview Arsenal vs Leicester: Misi Meriam London Hancurkan Keajaiban The Foxes).
Manajemen siap mengelontorkan dana lebih dari 1 juta pounds (sekitar Rp19 miliar) untuk dibagikan kepada pemain. Sedikitnya, setiap pemain akan mendapatkan 40.000 pounds atau sekitar Rp780 Juta.
Menurut laporan The Sun, uang tersebut akan dibagikan untuk dihabiskan di meja judi di Las Vegas. Ya, manejamen Leicester sengaja memberi hiburan kepada penggawanya -jika juara- untuk berpesta di kota berjulukan The Sin City tersebut.
Pesta di Las Vegas akan menjadi pemanis untuk menambah semangat Leicester memenangkan laga kontra Arsenal. Leicester on fire setelah dua laga sebelumnya sukses mengalahkan Liverpool 2-0 dan menjungkalkan Manchester City 3-1. Jika menang melawan Arsenal, jalan Leicster ke tangga jura akan semakin terbuka. Mereka juga akan merevisi struktur bonus musim berikutnya karena kemungkinan besar akan bermain di Liga Champions.
Sejatinya, pihak manajemen Leicester tidak memasukkan bonus juara untuk skuat The Foxes dalam paket perjanjian penghargaan. Sebab, awalnya mereka menganggap mustahil Pasukan Claudio Ranieri bisa merebut trofi bergengsi liga Inggris, lantaran musim lalu saja harus susah payah keluar dari zona degradasi. Sistem penghargaan yang digunakan saat ini adalah mereka mendapat imbalan setiap sepuluh poin yang mereka dapatkan selama kampanye liga.
Namun, melihat potensi hingga pekan ke-25 Jamie Vardy dkk memuncaki klasemen dengan 35 poin, atau unggul lima angka dari Tottenham Hotspur dan Arsenal yang berada di bawahnya, peluang Leicester menjadi juara musim ini sangat terbuka. Dengan demikian, manajemen menyiapkan kemungkinan bonus jika mereka juara. (Baca juga: Preview Arsenal vs Leicester: Misi Meriam London Hancurkan Keajaiban The Foxes).
Manajemen siap mengelontorkan dana lebih dari 1 juta pounds (sekitar Rp19 miliar) untuk dibagikan kepada pemain. Sedikitnya, setiap pemain akan mendapatkan 40.000 pounds atau sekitar Rp780 Juta.
Menurut laporan The Sun, uang tersebut akan dibagikan untuk dihabiskan di meja judi di Las Vegas. Ya, manejamen Leicester sengaja memberi hiburan kepada penggawanya -jika juara- untuk berpesta di kota berjulukan The Sin City tersebut.
Pesta di Las Vegas akan menjadi pemanis untuk menambah semangat Leicester memenangkan laga kontra Arsenal. Leicester on fire setelah dua laga sebelumnya sukses mengalahkan Liverpool 2-0 dan menjungkalkan Manchester City 3-1. Jika menang melawan Arsenal, jalan Leicster ke tangga jura akan semakin terbuka. Mereka juga akan merevisi struktur bonus musim berikutnya karena kemungkinan besar akan bermain di Liga Champions.
(sha)