Sementara, Tim Piala Uber Indonesia Tertinggal 0-2 dari China
Sementara, Tim Piala Uber Indonesia Tertinggal 0-2 dari China
A
A
A
HYDERABAD - Perjuangan tim Piala Uber Indonesia harus menemui batu karang. Melawan China di perempat final kualifikasi Piala Uber, untuk sementara Indonesia tertinggal 0-2.
Angka pertama Indonesia terbang menyusul kekalahan yang dialami Maria Febe. Bertanding di Gachibowli Stadium, Hyderabad, India, Jumat (19/2/2016), Maria kalah dari tunggal pertama China, Shixian Wang dua game langsung 14-21,9-21.
Usai laga seperti dikutip Badmintonindonesia, Maria mengaku kekalahannya disebabkan karena bermain tidak lepas. "Saya merasa kaki saya lambat sekali, sehingga banyak bola drop shot sulit saya jangkau. Bola-bola Wang juga banyak tak terduga," ujarnya.
Harapan untuk menyamakan kedudukan dari nomor ganda pun sirna. Indonesia yang menurunkan pasangan
Greysia Polii/ Nitya Krishinda Maheswari harus mengakui keunggulan duet Tang Yuanting/ Yu Yang setelah kalah 20-22,21-17,10-21.
Kini harapan tinggal di Hana Ramadhini yang akan menghadapi Sun Yu. Walau terbilang berat peluang Hana masih terbuka. Dari pertemuan selama ini pemain China yang ada di peringkat 11 dunia itu baru sekali mengalahkan Hana.
Jika Hana bisa mencuri angka, selanjutnya asa ada pada dua partai selanjutnya. Di partai keempat yang akan kembali memainkan nomor ganda, Indonesia akan diwakili Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istirani dan akan jumpa Ying Luo/Qing Tian. Di partai keempat, akan digelar tunggal yang akan mempertemukan Fitriani melawan Bingjiao He.
Angka pertama Indonesia terbang menyusul kekalahan yang dialami Maria Febe. Bertanding di Gachibowli Stadium, Hyderabad, India, Jumat (19/2/2016), Maria kalah dari tunggal pertama China, Shixian Wang dua game langsung 14-21,9-21.
Usai laga seperti dikutip Badmintonindonesia, Maria mengaku kekalahannya disebabkan karena bermain tidak lepas. "Saya merasa kaki saya lambat sekali, sehingga banyak bola drop shot sulit saya jangkau. Bola-bola Wang juga banyak tak terduga," ujarnya.
Harapan untuk menyamakan kedudukan dari nomor ganda pun sirna. Indonesia yang menurunkan pasangan
Greysia Polii/ Nitya Krishinda Maheswari harus mengakui keunggulan duet Tang Yuanting/ Yu Yang setelah kalah 20-22,21-17,10-21.
Kini harapan tinggal di Hana Ramadhini yang akan menghadapi Sun Yu. Walau terbilang berat peluang Hana masih terbuka. Dari pertemuan selama ini pemain China yang ada di peringkat 11 dunia itu baru sekali mengalahkan Hana.
Jika Hana bisa mencuri angka, selanjutnya asa ada pada dua partai selanjutnya. Di partai keempat yang akan kembali memainkan nomor ganda, Indonesia akan diwakili Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istirani dan akan jumpa Ying Luo/Qing Tian. Di partai keempat, akan digelar tunggal yang akan mempertemukan Fitriani melawan Bingjiao He.
(bbk)
Explore More