Arda Turan Pusing Mainkan Tika Taka ala Barcelona

BARCELONA - Indahnya permainan dari kaki ke kaki yang ditunjukkan pengawa Barcelona kelihatannya mudah. Tapi, Arda Turan mengaku pusing dan mengalami kesulitan di awal bermain dengan pola yang jadi patron Barca.

Permainan yang kali pertama diterapkan Johan Cruyff dan dikembangkan oleh Pep Guardiola kerap merepotkan tim lawan. Terkesan selama ini Barcelona tidak mempunyai penyerang murni mengingat semua pemain terus bergerak dari lini ke lini.

Hasilnya sangat mengagumkan. Guardiola termasuk sukses menerapkan tiki taka pada 2008 dan 14 gelar berhasil diboyong Blaugrana selama empat musim. Ia pun dinilai sebagai tokoh revolusi dalam sepak bola.

Pola tersebut kembali diteruskan oleh Luis Enrique. Sampai saat ini pun Barcelona masih membuktikan sebagai tim yang sulit ditaklukkan.

Meski begitu, seperti dituturkan Turan, untuk bisa bermain bersama Lionel Messi Cs bukan perkara mudah. "Dari lapangan, itu seperti bermain catur. Mudah terlihat, tapi sulit dimainkan," papar Turan dilansir Footballespana, Selasa (23/2/2016).

Turan yang berposisi sebagai gelandang menyerang mengatakan semua pemain punya tugas, posisi dan semuanya memenuhi tugas masing-masing. "Ini persis permainan catur dan itu tidak mudah sama sekali."

Pemain berpaspor Turki itu memang baru merasakan permainan beratnya bermain tiki taka. Ia dimainkan Januari lalu setelah sebelumnya Barcelona terkena sanksi FIFA.