Ronaldo Sebut Neymar Pengecut
Ronaldo Sebut Neymar Pengecut
A
A
A
RECIFE - Neymar menerima sindiran sebelum menghadapi Uruguay dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2018. Penyerang Brasil tersebut dipanggil pengecut oleh seniornya, Ronaldo Luis Nazario de Lima.
Neymar sibuk mempersiapkan diri untuk melawan Uruguay di Itaipava Arena Pernambuco, Sabtu (26/3/2016). Pemain berusia 24 tahun itu harus tetap fokus karena jadi andalan Brasil. Maklum, pertandingan itu sangat penting karena bisa memengaruhi lolos tidaknya negeri Samba ke Rusia.
Tapi, konsentrasi Neymar terganggu karena adanya sindiran dari Ronaldo. Sindiran Ronaldo terhadap Neymar terkait perhelatan Copa America dan Olimpiade di Rio, Brasil yang bergulir tahun ini.
Kompetisi sepak bola antarnegara Benua Amerika berlangsung di Amerika Serikat (AS), mulai 3 Juni sampai 26 Juni. Sedangkan Olimpiade musim panas digelar pada 5 Agustus hingga 21 Agustus.
Meski demikian, Neymar tidak bisa mengikuti keduanya. Dia harus memilih dan pilihan bintang Barcelona itu adalah Copa America. Konon ini akibat desakan El Azulgrana yang ingin agar bintangnya itu punya cukup waktu istirahat. Ini juga sesuai saran Konfederasi Sepak Bola Brasil (CBF).
Tapi, Ronaldo tidak sependapat dengan keinginan Barcelona dan keputusan CBF. Legenda berjuluk Phenomenon itu menilai merupakan kesalahan jika Neymar harus memilih kompetisi mana yang ingin diikuti.
“Situasinya sangat sulit bagi si pemain (Neymar). Tapi, saya berpikir merupakan tindakan pengecut jika dia harus memilih kompetisi mana yang ingin diikutinya,” ucap Ronaldo, dilansir soccerway.
Ronaldo mengaku kecewa dengan perkembangan sepak bola saat ini. Mantan penyerang yang pernah mengantarkan Brasil memenangi Piala Dunia 1994 dan 2002 itu heran karena kebanyakan pesepak bola lebih mementingkan liburan ketimbang bertanding.
“Sekarang yang dilihat adalah kalender. Kami hanya melihat lebih banyak pertandingan dan kompetisi. Itu membuat waktu berlibur pemain jadi berkurang. Mungkin agak kurang terdengar jika ada yang merebut medali emas pada Olimpiade 2016 di Rio,” pungkas Ronaldo.
Neymar sibuk mempersiapkan diri untuk melawan Uruguay di Itaipava Arena Pernambuco, Sabtu (26/3/2016). Pemain berusia 24 tahun itu harus tetap fokus karena jadi andalan Brasil. Maklum, pertandingan itu sangat penting karena bisa memengaruhi lolos tidaknya negeri Samba ke Rusia.
Tapi, konsentrasi Neymar terganggu karena adanya sindiran dari Ronaldo. Sindiran Ronaldo terhadap Neymar terkait perhelatan Copa America dan Olimpiade di Rio, Brasil yang bergulir tahun ini.
Kompetisi sepak bola antarnegara Benua Amerika berlangsung di Amerika Serikat (AS), mulai 3 Juni sampai 26 Juni. Sedangkan Olimpiade musim panas digelar pada 5 Agustus hingga 21 Agustus.
Meski demikian, Neymar tidak bisa mengikuti keduanya. Dia harus memilih dan pilihan bintang Barcelona itu adalah Copa America. Konon ini akibat desakan El Azulgrana yang ingin agar bintangnya itu punya cukup waktu istirahat. Ini juga sesuai saran Konfederasi Sepak Bola Brasil (CBF).
Tapi, Ronaldo tidak sependapat dengan keinginan Barcelona dan keputusan CBF. Legenda berjuluk Phenomenon itu menilai merupakan kesalahan jika Neymar harus memilih kompetisi mana yang ingin diikuti.
“Situasinya sangat sulit bagi si pemain (Neymar). Tapi, saya berpikir merupakan tindakan pengecut jika dia harus memilih kompetisi mana yang ingin diikutinya,” ucap Ronaldo, dilansir soccerway.
Ronaldo mengaku kecewa dengan perkembangan sepak bola saat ini. Mantan penyerang yang pernah mengantarkan Brasil memenangi Piala Dunia 1994 dan 2002 itu heran karena kebanyakan pesepak bola lebih mementingkan liburan ketimbang bertanding.
“Sekarang yang dilihat adalah kalender. Kami hanya melihat lebih banyak pertandingan dan kompetisi. Itu membuat waktu berlibur pemain jadi berkurang. Mungkin agak kurang terdengar jika ada yang merebut medali emas pada Olimpiade 2016 di Rio,” pungkas Ronaldo.
(mir)
Explore More