Persis Solo Gaet Pemain Berpengalaman Hadapi ISC 2016
Jum'at, 25 Maret 2016 - 01:42 WIB
Persis Solo Gaet Pemain Berpengalaman Hadapi ISC 2016
A
A
A
SOLO - Persis Solo bergerak membentuk tim menghadapi Indonesia Soccer Championship Seri B. Skuat Mahesa Jenar akan diintensifkan menjalani latihan setiap hari.
''Kami agendakan latihan setiap pagi mulai Rabu (23/3). Jika sore hari, Sriwedari sudah penuh, harus dikomunikasikan ulang dengan pengelolaan lapangan,” ungkap Sekretaris Persis Solo Sapto Joko Purwadi, Kamis (24/3).
Sapto mengaku tim dipersiapkan lebih dini agar benar-benar siap turun dalam turnamen. Seleksi terhadap beberapa pemain baru, juga masih berjalan di bawah arahan Agung Setyobudi. ''Beberapa pemain kami panggil, untuk menutupi kekurangan tim. Ada Dedeyan, dari PSGC Ciamis. Juga pemain dari Persiram Raja Ampat, Papua,” ucapnya.
Dia menyatakan, pemain yang menjadi bidikan tim adalah yang sudah berpengalaman, baik itu di level Divisi Utama (DU), atau Indonesia Super League (ISL). Pihaknya tidak berani berspekulasi memasukkan ke dalam tim, pemain yang minim jam terbang. ''Kami tidak mau ambil yang nonpengalaman. Yang lokal-lokal tidak masalah asal berpengalaman,” jelasnya.
Karena untuk memadukan pemain baru dan pemain lama ini tidak mudah, tim memutuskan untuk menggeber persiapan lebih dini. Apalagi, jumlah pemain yang diproyeksikan mengenakan jersey tim yang didukung oleh suporter Pasoepati ini tidak sedikit.
Tim masih krisis pemain, khususnya di barisan pertahanan dan penjaga gawang. Pilar Persis di bawah mistar, Agung Prasetyo, dikabarkan saat ini bergabung dengan PSS Sleman. Menurut Sapto, karena Persis sudah mengagendakan uji coba dengan Tim Nasional (Timnas) U-23 pada Minggu (27/3), jadi kekurangan di beberapa pos harus sudah terisi.
''Agar manajemen tidak kelabakan saat uji coba, ataupun ketika turnamen atau kompetisi dimulai. Persis inginnya kompetisi resmi, daripada hanya sekadar turnamen,” terangnya.
''Kami agendakan latihan setiap pagi mulai Rabu (23/3). Jika sore hari, Sriwedari sudah penuh, harus dikomunikasikan ulang dengan pengelolaan lapangan,” ungkap Sekretaris Persis Solo Sapto Joko Purwadi, Kamis (24/3).
Sapto mengaku tim dipersiapkan lebih dini agar benar-benar siap turun dalam turnamen. Seleksi terhadap beberapa pemain baru, juga masih berjalan di bawah arahan Agung Setyobudi. ''Beberapa pemain kami panggil, untuk menutupi kekurangan tim. Ada Dedeyan, dari PSGC Ciamis. Juga pemain dari Persiram Raja Ampat, Papua,” ucapnya.
Dia menyatakan, pemain yang menjadi bidikan tim adalah yang sudah berpengalaman, baik itu di level Divisi Utama (DU), atau Indonesia Super League (ISL). Pihaknya tidak berani berspekulasi memasukkan ke dalam tim, pemain yang minim jam terbang. ''Kami tidak mau ambil yang nonpengalaman. Yang lokal-lokal tidak masalah asal berpengalaman,” jelasnya.
Karena untuk memadukan pemain baru dan pemain lama ini tidak mudah, tim memutuskan untuk menggeber persiapan lebih dini. Apalagi, jumlah pemain yang diproyeksikan mengenakan jersey tim yang didukung oleh suporter Pasoepati ini tidak sedikit.
Tim masih krisis pemain, khususnya di barisan pertahanan dan penjaga gawang. Pilar Persis di bawah mistar, Agung Prasetyo, dikabarkan saat ini bergabung dengan PSS Sleman. Menurut Sapto, karena Persis sudah mengagendakan uji coba dengan Tim Nasional (Timnas) U-23 pada Minggu (27/3), jadi kekurangan di beberapa pos harus sudah terisi.
''Agar manajemen tidak kelabakan saat uji coba, ataupun ketika turnamen atau kompetisi dimulai. Persis inginnya kompetisi resmi, daripada hanya sekadar turnamen,” terangnya.
(aww)
