Preview Stoke City vs Tottenham Hotspur; Pochettino Ingin Pemain Spurs Diabadikan Jika Juara Liga Inggris
A
A
A
LONDON - Mauricio Pochettino tidak mau kalah oleh hingar bingar Leicester City. Dia menyatakan Tottenham Hotspur juga berhak mendapat pengakuan jika mampu memenangi Liga Inggris musim ini.
Pochettino mengakui kisah Leicester menyedot perhatian dunia. The Foxes membuat jutaan pasang mata kagum karena sedikit lagi jadi raja Inggris. Meski demikian, pelatih berusia 44 tahun itu tidak ingin Spurs dikesampingkan. Soalnya, The Lilywhites juga berpeluang merebut gelar Liga Inggris yang ketiga sepanjang sejarah.
Jelang laga tandang kontra Stoke City di Britannia Stadium, Selasa (19/4/2016) dini hari, Pochettino menyatakan pasukannya juga pantas menerima pujian. Alasannya, Harry Kane dkk tampil stabil sepanjang tahun ini.
“Jika Tottenham Hotspur bisa menjuarai Liga Inggris, saya rasa setiap pemain berhak mendapat pujian. Tantangannya begitu berat. Selisih kami (dengan Leicester City) cukup jauh. Tapi, jika kami terus berjuang dan akhirnya mendapat gelar, orang-orang wajib mengakui kami,” ucap Pochettino, dilansir daily mail.
Spurs masih punya kesempatan merebut posisi pertama setelah Leicester ditahan West Ham United 2-2. Jika bisa mengalahkan Stoke, Spurs bisa memangkas selisihnya menjadi lima angka. Dengan tersisa empat laga lagi setelah itu, defisit tersebut masih bisa dikurangi.
“Kami tahu semua orang ingin Leicester jadi juara Liga Inggris. Tapi, kami harus terus percaya kalau kami juga punya peluang untuk mengubah cerita itu. Kami harus bisa menjegal mereka. Kami juga harus bisa mengalahkan setiap lawan yang menghadang,” tambah Pochettino.
Pochettino mengklaim Spurs juga bisa menciptakan kehebohan bila juara. Sebab, terakhir kali klub yang bermarkas di White Hart Lane itu berjaya pada 1960/1961 ketika masih bernama Divisi I. Dan, Pochettino punya satu keinginan jika itu sampai terjadi. Dia ingin setiap pemainnya dibuatkan patung.
Perkiraan Pemain
Stoke City (4-2-3-1)
Haugaard; Bardsley, Shawcross, Wollscheid, Cameron; Imbula, Afellay; Shaqiri, Bojan, Arnautovic; Joselu
Pelatih: Mark Hughes
Tottenham Hotspur (4-2-3-1)
Lloris; Walker, Alderweireld, Vertonghen, Rose; Dier, Dembele; Eriksen, Alli, Lamela; Kane
Pelatih: Mauricio Pochettino
Pochettino mengakui kisah Leicester menyedot perhatian dunia. The Foxes membuat jutaan pasang mata kagum karena sedikit lagi jadi raja Inggris. Meski demikian, pelatih berusia 44 tahun itu tidak ingin Spurs dikesampingkan. Soalnya, The Lilywhites juga berpeluang merebut gelar Liga Inggris yang ketiga sepanjang sejarah.
Jelang laga tandang kontra Stoke City di Britannia Stadium, Selasa (19/4/2016) dini hari, Pochettino menyatakan pasukannya juga pantas menerima pujian. Alasannya, Harry Kane dkk tampil stabil sepanjang tahun ini.
“Jika Tottenham Hotspur bisa menjuarai Liga Inggris, saya rasa setiap pemain berhak mendapat pujian. Tantangannya begitu berat. Selisih kami (dengan Leicester City) cukup jauh. Tapi, jika kami terus berjuang dan akhirnya mendapat gelar, orang-orang wajib mengakui kami,” ucap Pochettino, dilansir daily mail.
Spurs masih punya kesempatan merebut posisi pertama setelah Leicester ditahan West Ham United 2-2. Jika bisa mengalahkan Stoke, Spurs bisa memangkas selisihnya menjadi lima angka. Dengan tersisa empat laga lagi setelah itu, defisit tersebut masih bisa dikurangi.
“Kami tahu semua orang ingin Leicester jadi juara Liga Inggris. Tapi, kami harus terus percaya kalau kami juga punya peluang untuk mengubah cerita itu. Kami harus bisa menjegal mereka. Kami juga harus bisa mengalahkan setiap lawan yang menghadang,” tambah Pochettino.
Pochettino mengklaim Spurs juga bisa menciptakan kehebohan bila juara. Sebab, terakhir kali klub yang bermarkas di White Hart Lane itu berjaya pada 1960/1961 ketika masih bernama Divisi I. Dan, Pochettino punya satu keinginan jika itu sampai terjadi. Dia ingin setiap pemainnya dibuatkan patung.
Perkiraan Pemain
Stoke City (4-2-3-1)
Haugaard; Bardsley, Shawcross, Wollscheid, Cameron; Imbula, Afellay; Shaqiri, Bojan, Arnautovic; Joselu
Pelatih: Mark Hughes
Tottenham Hotspur (4-2-3-1)
Lloris; Walker, Alderweireld, Vertonghen, Rose; Dier, Dembele; Eriksen, Alli, Lamela; Kane
Pelatih: Mauricio Pochettino
(mir)