Manchester United Rebut Tiket Final di Menit-menit Akhir
A
A
A
LONDON - Laga yang sangat menegangkan terjadi di babak semifinal Piala FA musim 2015/2016. Bertempat di Wembley Stadium, Minggu (24/4/2016) dini hari WIB, Everton dan Manchester United saling menunjukkan aksi terbaik demi berebut satu tempat di partai pamungkas.
Everton mendapatkan peluang pertamanya di menit keenam. Aksi Romelu Lukaku sangat merepotkan lini pertahanan Setan Merah. Striker kebangsaan Belgia itu nyaris menjebol gawang MU, namun untungnya masih ada Wayne Rooney yang dapat menghalau peluang tersebut.
Lukaku terus menebar ancaman. Tapi keberuntungan sepertinya tidak berpihak pada sang pemain. Meski sering mendapatkan peluang, Lukaku tak juga menciptakan gol ke gawang MU kawalan David De Gea.
Secara perlahan, MU bisa mengatasi tekanan. Kerja keras tim asuhan Louis Van Gaal akhirnya membuahkan hasil di menit 33. Di sisi kanan pertahanan Everton, Anthony Martial bergerak dengan sangat lincah. Ia lalu memberikan bola untuk Marouane Fellaini yang sudah menunggu di depan gawang. Dengan sekali sentuhan, Fellaini sukses menaklukkan penjagaan Joel Robles.
Di sisa waktu babak pertama, Everton coba menyamakan kedudukan. Tapi sayang, usaha mereka masih berujung kegagalan.
Pada awal babak kedua, Everton kembali mendapatkan kesempatan emas. Tepatnya menit 57, wasit menunjuk titik penalti sebab Ross Barkley dijatuhkan Fosu-Mensah saat berada di area terlarang. Namun penalti yang dieksekusi oleh Lukaku tak mampu menggetarkan jaring gawang MU. Bola yang diarahkan ke sisi kanan dapat diblok oleh De Gea.
Sayangnya aksi tangguh De Gea tercoreng dengan blunder yang dilakukan Chris Smalling. Bermaksud menahan laju bola, ia justru menjebol gawang timnya sendiri. Kejadian itu berlangsung di menit 75 dan skor berubah jadi 1-1.
Dalam keadaan ini, Everton terlihat lebih mendominasi. Lukaku dan Gerard Deulofeu terus memberikan ancaman untuk pertahanan MU.
Saat publik menduga pertandingan bakal berakhir imbang, Martial membuat kejutan dengan gol yang dicetaknya menit 90+3. Lewat skema serangan balik cepat, Martial sukses menyarangkan bola ke pojok kiri gawang. Gol tersebut memecahkan suasana di Wembley Stadium. Hanya beberapa detik setelah gol itu, wasit menyudahi pertandingan dan MU lolos ke final Piala FA.
Susunan pemain:
Everton: Joel Robles; Besic, Stones, Jagielka, Baines; McCharty, Gibson (Mirallas 90+4); Cleverley, Barkley, Lennon (Deulofeo 70'); Lukaku
MU: De Gea; Fosu-Mensah (Valencia 62'), Smalling, Blind, Rojo; Carrick, Fellaini (Herrera 82'); Lingard, Rooney, Martial; Rashford
Everton mendapatkan peluang pertamanya di menit keenam. Aksi Romelu Lukaku sangat merepotkan lini pertahanan Setan Merah. Striker kebangsaan Belgia itu nyaris menjebol gawang MU, namun untungnya masih ada Wayne Rooney yang dapat menghalau peluang tersebut.
Lukaku terus menebar ancaman. Tapi keberuntungan sepertinya tidak berpihak pada sang pemain. Meski sering mendapatkan peluang, Lukaku tak juga menciptakan gol ke gawang MU kawalan David De Gea.
Secara perlahan, MU bisa mengatasi tekanan. Kerja keras tim asuhan Louis Van Gaal akhirnya membuahkan hasil di menit 33. Di sisi kanan pertahanan Everton, Anthony Martial bergerak dengan sangat lincah. Ia lalu memberikan bola untuk Marouane Fellaini yang sudah menunggu di depan gawang. Dengan sekali sentuhan, Fellaini sukses menaklukkan penjagaan Joel Robles.
Di sisa waktu babak pertama, Everton coba menyamakan kedudukan. Tapi sayang, usaha mereka masih berujung kegagalan.
Pada awal babak kedua, Everton kembali mendapatkan kesempatan emas. Tepatnya menit 57, wasit menunjuk titik penalti sebab Ross Barkley dijatuhkan Fosu-Mensah saat berada di area terlarang. Namun penalti yang dieksekusi oleh Lukaku tak mampu menggetarkan jaring gawang MU. Bola yang diarahkan ke sisi kanan dapat diblok oleh De Gea.
Sayangnya aksi tangguh De Gea tercoreng dengan blunder yang dilakukan Chris Smalling. Bermaksud menahan laju bola, ia justru menjebol gawang timnya sendiri. Kejadian itu berlangsung di menit 75 dan skor berubah jadi 1-1.
Dalam keadaan ini, Everton terlihat lebih mendominasi. Lukaku dan Gerard Deulofeu terus memberikan ancaman untuk pertahanan MU.
Saat publik menduga pertandingan bakal berakhir imbang, Martial membuat kejutan dengan gol yang dicetaknya menit 90+3. Lewat skema serangan balik cepat, Martial sukses menyarangkan bola ke pojok kiri gawang. Gol tersebut memecahkan suasana di Wembley Stadium. Hanya beberapa detik setelah gol itu, wasit menyudahi pertandingan dan MU lolos ke final Piala FA.
Susunan pemain:
Everton: Joel Robles; Besic, Stones, Jagielka, Baines; McCharty, Gibson (Mirallas 90+4); Cleverley, Barkley, Lennon (Deulofeo 70'); Lukaku
MU: De Gea; Fosu-Mensah (Valencia 62'), Smalling, Blind, Rojo; Carrick, Fellaini (Herrera 82'); Lingard, Rooney, Martial; Rashford
(bep)