Rio Haryanto Berharap Inisiatif Menpora Membuahkan Hasil
A
A
A
SOCHI - Rio Haryanto berharap penggalangan dana yang dilakukan Menpora Imam Nahrawi dengan menggandeng Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, guna menutupi kekurangan pembayaran kepada tim Manor Racing melalui SMS Solidaritas membuahkan hasil. Curhatan pembalap kelahiran Solo, Jawa Tengah itu terlontar ketika diwawancarai sejumlah media jelang persiapan di Grand Prix Rusia, akhir pekan ini.
"Pada dasarnya itu ide Menteri Pemuda dan Olahraga untuk menghasilkan dana. Mereka ingin mendapatkan sebanyak yang mereka bisa untuk menutupi kekurangan anggaran di Formula 1 musim ini. Masyarakat di Indonesia bisa mengirimkan pesan ke nomor yang telah ditentukan dan kemudian pulsa mereka akan dipotong sebesar Rp5000," ungkap Rio seperti dikutip Reuters, Jumat (29/4/2016).
Ditambahkan lagi: "Ini sudah berlangsung selama satu minggu dan saya tidak tahu berapa jumlah yang sudah terkumpul sejauh ini. Kegiatan ini cukup baik dan kami akan melihat apa hasilnya."
Sekadar informasi, Rio masih membutuhkan dana sekira 15 juta euro atau Rp225 miliar untuk berlaga di Formula 1 musim ini. Sejauh ini ia baru membayar sebesar 5,25 juta euro (Rp78,3 miliar), yang berasal dari PERTAMINA serta sponsor.
Rio masih butuh dana sebesar 9,75 juta euro atau sekitar Rp144 miliar lagi guna melunasi pembayarannya. Sebelumnya Menpora sudah menggalang dana yang berasal dari pegawainya pada 7 Maret lalu dan berhasil mengumpulkan uang sebesar Rp262 juta.
Artinya, biaya yang dibutuhkan Rio saat ini sebesar 9,75 juta euro (Rp144 miliar) lagi. Menpora Imam Nahrawi sebenarnya sudah melakukan berbagai cara untuk melunasi utangnya kepada tim Manor Racing.
Salah satunya dengan menggelar acara Solidaritas Merah Putih untuk Rio Haryanto di Auditorium Wisma Menpora Senayan, Jakarta, Maret lalu. Kegiatan yang digagas oleh pejabat eselon I,II,III,IV, pegawai dan staf di lingkungan Kemenpora telah menghasilkan Rp262 juta.
Baca juga:
Ibunda: Rio Tidak Bisa Terima Sumbangan dari PNS
"Pada dasarnya itu ide Menteri Pemuda dan Olahraga untuk menghasilkan dana. Mereka ingin mendapatkan sebanyak yang mereka bisa untuk menutupi kekurangan anggaran di Formula 1 musim ini. Masyarakat di Indonesia bisa mengirimkan pesan ke nomor yang telah ditentukan dan kemudian pulsa mereka akan dipotong sebesar Rp5000," ungkap Rio seperti dikutip Reuters, Jumat (29/4/2016).
Ditambahkan lagi: "Ini sudah berlangsung selama satu minggu dan saya tidak tahu berapa jumlah yang sudah terkumpul sejauh ini. Kegiatan ini cukup baik dan kami akan melihat apa hasilnya."
Sekadar informasi, Rio masih membutuhkan dana sekira 15 juta euro atau Rp225 miliar untuk berlaga di Formula 1 musim ini. Sejauh ini ia baru membayar sebesar 5,25 juta euro (Rp78,3 miliar), yang berasal dari PERTAMINA serta sponsor.
Rio masih butuh dana sebesar 9,75 juta euro atau sekitar Rp144 miliar lagi guna melunasi pembayarannya. Sebelumnya Menpora sudah menggalang dana yang berasal dari pegawainya pada 7 Maret lalu dan berhasil mengumpulkan uang sebesar Rp262 juta.
Artinya, biaya yang dibutuhkan Rio saat ini sebesar 9,75 juta euro (Rp144 miliar) lagi. Menpora Imam Nahrawi sebenarnya sudah melakukan berbagai cara untuk melunasi utangnya kepada tim Manor Racing.
Salah satunya dengan menggelar acara Solidaritas Merah Putih untuk Rio Haryanto di Auditorium Wisma Menpora Senayan, Jakarta, Maret lalu. Kegiatan yang digagas oleh pejabat eselon I,II,III,IV, pegawai dan staf di lingkungan Kemenpora telah menghasilkan Rp262 juta.
Baca juga:
Ibunda: Rio Tidak Bisa Terima Sumbangan dari PNS
(mir)