Rintangan Sulit Sean dan Philo
Rintangan Sulit Sean dan Philo
A
A
A
CATALUNYA - Dua pembalap Indonesia, Muhammad Sean Gelael dan Philo Paz Armand tampaknya akan mendapatkan ujian berat pada balapan perdana GP2 di Sirkuit Catalunya, Barcelona, Sabtu (14/5). Pasalnya, keduanya harus memulai balapan dari belakang berdasarkan catatan waktu pada sesi kualifikasi yang berlangsung, Jumat (13/5).
Sean yang membalap untuk tim Pertamina Campos Racing akan memulai balapan dari posisi 21. Sementara Philo yang membawa bendera tim Trident Racing berada tepat di belakang rekan senegaranya itu.
Pada babak kualifikasi, Sean membuat catatan waktu tercepatnya 1 menit 30,304 detik, sedangkan torehan waktu Philo, 1 menit 30,609 detik. Adapun rekan setim Sean, Mitc Evans akan memulai balapan dari posisi ke-18. Pembalap asal Selandia Baru ini pada babak kualifikasi mencatatkan waktu tercepat satu menit 29,478 detik.
Namun, Sean mengatakan bahwa dirinya sebenarnya sudah mempersiapkan balapan sebaik mungkin. Apalagi, dia mengaku senang dan bangga dengan tim teknis dan mekaniknya yang bekerja keras menyiapkan setelan mobil yang pas untuk balapan nanti. “Semuanya berjalan baik. Saya sangat senang dengan bagaimana kami bekerja bersama,” ujar pembalap berusia 19 tahun ini.
Balapan GP2 ini akhirnya hanya diikuti 22 pebalap dari 11 tim. Satu tim, yakni Tim Status Grand Prix sampai batas terakhir kepastian balapan tidak mengumumkan nama-nama pembalapnya. Sementara di website resmi GP2 nama tim Status masih terpampang. Posisi Start terdepan menjadi milik pembalap Prema Racing Pierre Gasly yang membuat catatan waktu tercepat satu menit 27,807 detik.
Di babak kualifikasi itu, semua pembalap menjalani sesi dengan kondisi lintasan basah karena hujan. Meski begitu, dua pembalap Indonesia ini berharap cuaca lebih bersahabat saat balapan nanti. Namun, setiap pembalap sudah mendapatkan persiapan lima set ban kering dan tiga set ban basah.
Lima set ban kering terdiri dari tiga set ban keras dan dua set ban lunak. Pembalap bebas memilih ban yang akan dipakainya. Namun, mereka setidaknya mereka harus memakai satu set setiap jenis ban untuk balapan pertama (feature race). Kecuali jika sirkuit dalam kondisi basah karena hujan, maka ketentuan ini tak berlaku lagi. Setiap ban keras juga harus dipakai lagi setelah sesi latihan bebas.
Sean yang membalap untuk tim Pertamina Campos Racing akan memulai balapan dari posisi 21. Sementara Philo yang membawa bendera tim Trident Racing berada tepat di belakang rekan senegaranya itu.
Pada babak kualifikasi, Sean membuat catatan waktu tercepatnya 1 menit 30,304 detik, sedangkan torehan waktu Philo, 1 menit 30,609 detik. Adapun rekan setim Sean, Mitc Evans akan memulai balapan dari posisi ke-18. Pembalap asal Selandia Baru ini pada babak kualifikasi mencatatkan waktu tercepat satu menit 29,478 detik.
Namun, Sean mengatakan bahwa dirinya sebenarnya sudah mempersiapkan balapan sebaik mungkin. Apalagi, dia mengaku senang dan bangga dengan tim teknis dan mekaniknya yang bekerja keras menyiapkan setelan mobil yang pas untuk balapan nanti. “Semuanya berjalan baik. Saya sangat senang dengan bagaimana kami bekerja bersama,” ujar pembalap berusia 19 tahun ini.
Balapan GP2 ini akhirnya hanya diikuti 22 pebalap dari 11 tim. Satu tim, yakni Tim Status Grand Prix sampai batas terakhir kepastian balapan tidak mengumumkan nama-nama pembalapnya. Sementara di website resmi GP2 nama tim Status masih terpampang. Posisi Start terdepan menjadi milik pembalap Prema Racing Pierre Gasly yang membuat catatan waktu tercepat satu menit 27,807 detik.
Di babak kualifikasi itu, semua pembalap menjalani sesi dengan kondisi lintasan basah karena hujan. Meski begitu, dua pembalap Indonesia ini berharap cuaca lebih bersahabat saat balapan nanti. Namun, setiap pembalap sudah mendapatkan persiapan lima set ban kering dan tiga set ban basah.
Lima set ban kering terdiri dari tiga set ban keras dan dua set ban lunak. Pembalap bebas memilih ban yang akan dipakainya. Namun, mereka setidaknya mereka harus memakai satu set setiap jenis ban untuk balapan pertama (feature race). Kecuali jika sirkuit dalam kondisi basah karena hujan, maka ketentuan ini tak berlaku lagi. Setiap ban keras juga harus dipakai lagi setelah sesi latihan bebas.
(sha)
Explore More