Della/Rosyita Lengkapi Pesta Kemenangan Tim Uber Indonesia
Della/Rosyita Lengkapi Pesta Kemenangan Tim Uber Indonesia
A
A
A
KUNSHAN - Hanna Ramadini dan Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari melengkapi kemenangan tim Indonesia menjadi 5-0 atas Bulgaria di babak penyisihan Grup C Piala Uber 2016. Kedua atlet tepok bulu tanah air itu sukses mengalahkan lawan mereka masing-masing di pertandingan keempat dan kelima.
Dengan keberhasilan ini tim Uber Indonesia sukses berada di puncak klasemen dengan raihan sempurna 5-0 dengan total poin 228-166. Di peringkat kedua dihuni Thailand dengan 195-158, setelah Busanan Oongbumrungphan kalah di pertandingan ketiga atas Ngan Yi Cheung (Hong Kong) 14-21, 13-21 dalam waktu 39 menit.
Beralih ke pertandingan tim Uber Indonesia. Meskipun tim Uber Indonesia sudah memastikan kemenangan, ternyata Hanna mengaku sempat dilanda rasa tegang lantaran ia merasa bertanggungjawab untuk memenangkan laga keempat yang telah dipercayakan kepadanya.
Mengandalkan permainan reli, Hanna mendapat begitu banyak poin di awal permainan hingga unggul jauh 15-9. Mitsova juga tercatat seringkali gagal menyeberangan bola di bibir net. Pada game kedua, Mitsova beberapa kali mampu menyamakan kedudukan dengan Hanna lewat serangan-serangan tajamnya.
Pertahanan Hanna yang biasanya rapat, kali ini dapat ditembus oleh Mitsova. Namun Hanna menunjukkan kualitasnya, ia mampu mengontrol serangan lawan dan menetralisir laju bola lalu balik menyerang.
"Walaupun Indonesia sudah menang 3-0, tapi saya sempat deg-degan, karena masing-masing pemain punya tanggung jawab untuk menyumbang poin. Di game pertama, lapangan saya searah angin, jadi ada tenaga tambahan pada serangan saya. Sebaliknya di game kedua, saya mendapat lapangan yang melawan arah angin, lawan pun langsung bermain serang dan ritmenya cepat, defense saya jadi bolong-bolong," beber Hanna, seperti dikutip dari Badmintonindonesia, Minggu (15/5/2016).
Hanna melanjutkan: "Saya pernah melihat permainan Mitsova di kejuaraan Eropa, permainannya cukup lumayan, tetapi kemampuan saya memang di atas dia," sambung pemain kelahiran Tasikmalaya, Jawa Barat.
Sementara itu, di pertandingan penentuan. Pasangan ganda kedua Indonesia, Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari membuktikan bahwa tim Uber Indonesia layak diperhitungkan di ajang bergengsi ini setelah menyudahi perlawanan Mariya Mitsova/Petya Nedelcheva dengan 21-9, 21-11 dalam waktu 24 menit.
Berikut hasil pertandingan tim Uber Indonesia vs Bulgaria (5-0) :
Maria Febe Kusumastuti vs Linda Zetchiri 21-12, 24-22
Fitriani vs Petya Nedelcheva 21-9, 21-15
Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani vs Stefani Stoefa/Gabriella Stoefa 21-16, 15-21, 21-18
Hanna Ramadini vs Mariya Mistova 21-17, 21-16
Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari vs Mariya Mistova/Petya Nedelcheva 21-9, 21-11
![Della/Rosyita Lengkapi Pesta Kemenangan Tim Uber Indonesia]()
Dengan keberhasilan ini tim Uber Indonesia sukses berada di puncak klasemen dengan raihan sempurna 5-0 dengan total poin 228-166. Di peringkat kedua dihuni Thailand dengan 195-158, setelah Busanan Oongbumrungphan kalah di pertandingan ketiga atas Ngan Yi Cheung (Hong Kong) 14-21, 13-21 dalam waktu 39 menit.
Beralih ke pertandingan tim Uber Indonesia. Meskipun tim Uber Indonesia sudah memastikan kemenangan, ternyata Hanna mengaku sempat dilanda rasa tegang lantaran ia merasa bertanggungjawab untuk memenangkan laga keempat yang telah dipercayakan kepadanya.
Mengandalkan permainan reli, Hanna mendapat begitu banyak poin di awal permainan hingga unggul jauh 15-9. Mitsova juga tercatat seringkali gagal menyeberangan bola di bibir net. Pada game kedua, Mitsova beberapa kali mampu menyamakan kedudukan dengan Hanna lewat serangan-serangan tajamnya.
Pertahanan Hanna yang biasanya rapat, kali ini dapat ditembus oleh Mitsova. Namun Hanna menunjukkan kualitasnya, ia mampu mengontrol serangan lawan dan menetralisir laju bola lalu balik menyerang.
"Walaupun Indonesia sudah menang 3-0, tapi saya sempat deg-degan, karena masing-masing pemain punya tanggung jawab untuk menyumbang poin. Di game pertama, lapangan saya searah angin, jadi ada tenaga tambahan pada serangan saya. Sebaliknya di game kedua, saya mendapat lapangan yang melawan arah angin, lawan pun langsung bermain serang dan ritmenya cepat, defense saya jadi bolong-bolong," beber Hanna, seperti dikutip dari Badmintonindonesia, Minggu (15/5/2016).
Hanna melanjutkan: "Saya pernah melihat permainan Mitsova di kejuaraan Eropa, permainannya cukup lumayan, tetapi kemampuan saya memang di atas dia," sambung pemain kelahiran Tasikmalaya, Jawa Barat.
Sementara itu, di pertandingan penentuan. Pasangan ganda kedua Indonesia, Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari membuktikan bahwa tim Uber Indonesia layak diperhitungkan di ajang bergengsi ini setelah menyudahi perlawanan Mariya Mitsova/Petya Nedelcheva dengan 21-9, 21-11 dalam waktu 24 menit.
Berikut hasil pertandingan tim Uber Indonesia vs Bulgaria (5-0) :
Maria Febe Kusumastuti vs Linda Zetchiri 21-12, 24-22
Fitriani vs Petya Nedelcheva 21-9, 21-15
Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani vs Stefani Stoefa/Gabriella Stoefa 21-16, 15-21, 21-18
Hanna Ramadini vs Mariya Mistova 21-17, 21-16
Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari vs Mariya Mistova/Petya Nedelcheva 21-9, 21-11
(sha)
Explore More