Jokowi: Ayo Tim Indonesia Ukir Sejarah Baru di Piala Thomas
A
A
A
KUNSHAN - Presiden Joko Widodo ikut mengomentari penampilan gemilang tim putra Indonesia di Piala Thomas 2016. Jokowi berharap, Hendra Setiawan dkk bisa mengukir sejarah baru dan dapat mengulang kesuksesan yang belum pernah dirasakan sejak 2002 lalu.
Tim Thomas Indonesia memastikan diri melaju ke final setelah mengandaskan perlawanan Korea Selatan di semifinal dengan skor 3-1. Melihat keberhasilan itu, Jokowi meminta semua masyarakat Indonesia terus mendukung perjuangan tim Thomas.
"Ayo Tim Indonesia, ukir sejarah baru bulu tangkis di final Piala Thomas. Kita dukung dan doakan Indonesia Raya bergema kembali," kicau Jokowi, dalam akun twitter @jokowi, Jumat (20/5/2016) kemarin.
Sekadar informasi, rasanya atlet tepok bulu tanah air tak akan mengalami kesulitan untuk merebut Piala Thomas edisi 2016. Tidak terlalu berlebihan jika menjagokan Indonesia. Menyimak data penampilan di ajang perebutan lambang supremasi bulu tangkis beregu putra, tim Merah Putih tercatat paling banyak memenangkan duel final.
Final tahun ini yang terjadi Kunshan, China, Jumat (20/5/2016), merupakan kali ke-18. Dari sekian banyaknya tampil di laga pamungkas, Indonesia telah merasakan 13 kesempatan mengangkat trofi yang kali pertama diperebutkan pada 1948.
Catatan terbaik pernah dirasakan pebulu tangkis tanah air ketika menjadi juara di gelaran 2002. Ketika itu, Indonesia berhasil menaklukkan Malaysia di Guangzhou, China. Itu bukan sekadar kemenangan biasa, sebab itu merupakan gelar kelima beruntun sejak digapai pada 1994 di Jakarta.
Baca juga:
Siapa pun Lawan di Final, Indonesia Berpeluang Juara Piala Thomas
Tim Thomas Indonesia memastikan diri melaju ke final setelah mengandaskan perlawanan Korea Selatan di semifinal dengan skor 3-1. Melihat keberhasilan itu, Jokowi meminta semua masyarakat Indonesia terus mendukung perjuangan tim Thomas.
"Ayo Tim Indonesia, ukir sejarah baru bulu tangkis di final Piala Thomas. Kita dukung dan doakan Indonesia Raya bergema kembali," kicau Jokowi, dalam akun twitter @jokowi, Jumat (20/5/2016) kemarin.
Sekadar informasi, rasanya atlet tepok bulu tanah air tak akan mengalami kesulitan untuk merebut Piala Thomas edisi 2016. Tidak terlalu berlebihan jika menjagokan Indonesia. Menyimak data penampilan di ajang perebutan lambang supremasi bulu tangkis beregu putra, tim Merah Putih tercatat paling banyak memenangkan duel final.
Final tahun ini yang terjadi Kunshan, China, Jumat (20/5/2016), merupakan kali ke-18. Dari sekian banyaknya tampil di laga pamungkas, Indonesia telah merasakan 13 kesempatan mengangkat trofi yang kali pertama diperebutkan pada 1948.
Catatan terbaik pernah dirasakan pebulu tangkis tanah air ketika menjadi juara di gelaran 2002. Ketika itu, Indonesia berhasil menaklukkan Malaysia di Guangzhou, China. Itu bukan sekadar kemenangan biasa, sebab itu merupakan gelar kelima beruntun sejak digapai pada 1994 di Jakarta.
Baca juga:
Siapa pun Lawan di Final, Indonesia Berpeluang Juara Piala Thomas
(sha)