Indra Sjafri Mundur dari Bursa Pelatih Timnas, Ini Alasannya

Jum'at, 03 Juni 2016 - 23:57 WIB
Indra Sjafri Mundur...
Indra Sjafri Mundur dari Bursa Pelatih Timnas, Ini Alasannya
A A A
BALI - Harapan pecinta sepak bola tanah air untuk melihat Indra Sjafri menukangi Timnas dalam waktu dekat, dipastikan tidak terwujud. Dengan demikian, kans untuk mengisi posisi tersebut, menyisakan dua orang, yakni Nilmaizar dan Rahmad Darmawan.

Kepastian bahwa Indra Sjafri tidak akan menakhodai Timnas pada AFF 2016 itu, disampaikan langsung oleh sosok yang saat ini tercatat sebagai pelatih Bali United. Lewat akun resminya, pelatih yang gemar mengenakan celana pendek saat mendampingi anak asuhnya bermain itu, menyampaikan keputusannya yang tidak akan melanjutkan proses menukangi Timnas.

“Saya baru saja mengambil keputusan penting dalam hidup saya. Setelah melalui tahap pertimbangan yang panjang, saya memutuskan untuk tak melanjutkan perjalanan saya menuju posisi pelatih Timnas. Saya merasa ini adalah kepusan tepat, dalam situasi yang menurut saya tepat pula,” kata Indra dalam situs resminya, http://indrasjafri.com/.

Dijelaskan dia, ada beberapa pertimbangan yang melatarbelakangi keptusannya untuk tidak melanjutkan proses menduduki kursi pelatih Timnas tersebut. Meskipun dunia sepak bola Tanah Air mulai membaik. Namun dia menilai masih ada beberapa hal yang terjadi, yang membuat PSSI belum normal sepenuhnya.

''Tapi saya merasa ada situasi yang belum normal, khususnya di tubuh PSSI. Situasi itu yang membuat saya berpikir ulang tentang rencana saya untuk menangani Timnas. Sampai akhirnya saya memutuskan untuk menunda rencana itu, setidaknya sampai semuanya kembali normal,” jelas dia.

Selain itu, dia juga mengaku masih memiliki tanggung jawab untuk terus mendampingi Bali United. Ditegaskan dia, dirinya tidak menginginkan meninggalkan tanggung jawab yang diembannya, sampai dengan tanggung jawab itu benar-benar usai ditunaikan.

“Di sisi lain, saya juga merasa masih menyisakan banyak tanggung jawab yang belum tuntas bersama Bali United. Saat ini kondisi Bali United juga belum stabil dan masih butuh perhatian khusus. Saya masih punya keinginan untuk menuntaskan bangunan yang sudah saya mulai dari nol di Bali United. Pantang bagi saya meninggalkan sesuatu yang sudah saya mulai tanpa menuntaskannya,” papar dia.

“Saya juga ingin menegaskan ulang bahwa keputusan saya mundur dari bursa pencalonan pelatih Timnas tidak ada kaitannya dengan larangan dari manajemen Bali United. Malah saya merasa sangat berterimakasih karena manajemen sangat mendukung langkah saya untuk melatih Timnas. Jadi jika ada yang menganggap manajemen Bali United tidak memberi lampu hijau, saya pastikan itu sama sekali tidak benar,” lanjut dia.

Di akhir artikelnya, Indra pun menyampaikan permintaan maaf jika apa yang menjadi keputusannya itu membuat sejumlah kalangan merasa kecewa. Selain permintaan maaf, dia pun menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan yang diberikan kepada dirinya.
(aww)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0943 seconds (0.1#10.140)