Lee Chong Wei Was-was dengan Kebangkitan Tunggal Putra Indonesia
A
A
A
JAKARTA - Lee Chong Wei tidak mengalami kendala di semifinal Indonesia Open 2016. Menghadapi Ihsan Maulana Mustofa, Sabtu (4/6/2016) Chong Wei menang dua game langsung, 21-9 dan 21-18.
Usai pertandingan, tunggal putra Malaysia ini menuturkan pujiannya untuk Ihsan. Ia yakin di tahun-tahun berikutnya, Indonesia bisa meraih kejayaan pada nomor tunggal putra.
"Ini game pertama saya melawan Ihsan. Menurut saya, dia salah satu junior yang bagus. Karena itu saya tetap berusaha yang terbaik saat menghadapinya," ucap Chong Wei.
"Semangat Ihsan cukup bagus. Dia seperti Taufik Hidayat yang gemar bermain menyerang. Ke depannya, dia layak mendapatkan yang lebih besar lagi. Mungkin dalam satu atau dua tahun ke depan, Ihsan, Jonatan Cristie dan Anthony Ginting bisa masuk top 10 dunia," tambahnya.
Tahun ini Chong Wei sangat berambisi merebut gelar juara. Sebab tahun depan ia belum tentu ikut berpartisipasi di Indonesia Open.
"Saya masih harus lihat kondisi dulu. Jika sanggup, ya bolehlah main sekali lagi," ungkapnya sambil tertawa.
"Saya akan berusaha meraih gelar juara di Indonesia Open. Jika juara, ini jadi yang keenam dan saya bisa mencetak rekor pribadi," tutup pria yang sudah memenangkan Indonesia Open pada 2007, 2009, 2010, 2011 dan 2013.
Usai pertandingan, tunggal putra Malaysia ini menuturkan pujiannya untuk Ihsan. Ia yakin di tahun-tahun berikutnya, Indonesia bisa meraih kejayaan pada nomor tunggal putra.
"Ini game pertama saya melawan Ihsan. Menurut saya, dia salah satu junior yang bagus. Karena itu saya tetap berusaha yang terbaik saat menghadapinya," ucap Chong Wei.
"Semangat Ihsan cukup bagus. Dia seperti Taufik Hidayat yang gemar bermain menyerang. Ke depannya, dia layak mendapatkan yang lebih besar lagi. Mungkin dalam satu atau dua tahun ke depan, Ihsan, Jonatan Cristie dan Anthony Ginting bisa masuk top 10 dunia," tambahnya.
Tahun ini Chong Wei sangat berambisi merebut gelar juara. Sebab tahun depan ia belum tentu ikut berpartisipasi di Indonesia Open.
"Saya masih harus lihat kondisi dulu. Jika sanggup, ya bolehlah main sekali lagi," ungkapnya sambil tertawa.
"Saya akan berusaha meraih gelar juara di Indonesia Open. Jika juara, ini jadi yang keenam dan saya bisa mencetak rekor pribadi," tutup pria yang sudah memenangkan Indonesia Open pada 2007, 2009, 2010, 2011 dan 2013.
(sha)