Tereliminasi, Pelatih Uruguay Dikejar Awak Media
A
A
A
PHILADELPHIA - Pelatih Uruguay Oscar Tabarez memberikan penjelasannya terkait ketidakhadiran Luis Suarez di pertandingan babak penyisihan Grup C Copa America Centenario (CAC) 2016 melawan Venezuela. Menurutnya, pemain bergigi kelinci tersebut masih mengalami cedera hamstring, sehingga dirinya tidak ingin mengambil risiko besar.
"Seperti yang pernah saya katakan sebelumnya, Suarez tidak siap untuk bermain. Ini adalah masalah, dan meskipun ia marah saya tidak akan pernah memainkannya jika kondisinya tidak 100 persen," tutur Tabarez seperti dikutip Soocerway, Jumat (10/6/2016) pagi WIB
Pada pertandingan yang berlangsung di Lincoln Financial Field. Skuat La Celeste harus mengakui kehebatan Venezuela setelah Jose Salomon Rondon sukses mencetak gol semata wayang di menit 36.
Melihat kekalahan tim, Suarez meluapkan kekesalannya dengan melepaskan pukulan. Namun ketika ditanya tentang perilaku anak asuhnya tersebut, Tabarez menjawab "Kalau dia marah, itu adalah sesuatu yang saya tidak menyadari. Dia tidak mengatakan apa-apa."
Meskipun masih menyisakan satu pertandingan lagi, namun kekalahan tersebut membuat perjalanan Uruguay di CAC 2016 terhenti. Pasalnya hasil di laga terakhir tidak akan mempengaruhi posisi Venezuela dan Meksiko.
Di hari yang sama Meksiko sukses menggulung Jamaika dengan skor 2-0. Kemenangan tersebut semakin mengukuhkan posisi mereka di puncak Grup C dengan raihan enam poin.
"Seperti yang pernah saya katakan sebelumnya, Suarez tidak siap untuk bermain. Ini adalah masalah, dan meskipun ia marah saya tidak akan pernah memainkannya jika kondisinya tidak 100 persen," tutur Tabarez seperti dikutip Soocerway, Jumat (10/6/2016) pagi WIB
Pada pertandingan yang berlangsung di Lincoln Financial Field. Skuat La Celeste harus mengakui kehebatan Venezuela setelah Jose Salomon Rondon sukses mencetak gol semata wayang di menit 36.
Melihat kekalahan tim, Suarez meluapkan kekesalannya dengan melepaskan pukulan. Namun ketika ditanya tentang perilaku anak asuhnya tersebut, Tabarez menjawab "Kalau dia marah, itu adalah sesuatu yang saya tidak menyadari. Dia tidak mengatakan apa-apa."
Meskipun masih menyisakan satu pertandingan lagi, namun kekalahan tersebut membuat perjalanan Uruguay di CAC 2016 terhenti. Pasalnya hasil di laga terakhir tidak akan mempengaruhi posisi Venezuela dan Meksiko.
Di hari yang sama Meksiko sukses menggulung Jamaika dengan skor 2-0. Kemenangan tersebut semakin mengukuhkan posisi mereka di puncak Grup C dengan raihan enam poin.
(aww)