Antonio Conte Mimisan, UEFA Nobatkan Emanuele Giaccherini Pemain Terbaik
A
A
A
LYON - Antonio Conte terpaksa mendapatkan perawatan dari tim medis Italia setelah hidungnya mengeluarkan darah alias mimisan. Peristiwa itu terjadi saat pelatih tim nasional Italia menyambut gol Emanuele Giaccherini di menit 32.
Bertanding di Stadion Parc Olympique Lyonnais, Selasa (14/6/2016) dini hari WIB. Pertandingan Italia versus Belgia di laga perdana babak penyisihan Grup E Piala Eropa berlangsung sengit. Sepanjang 30 menit laga berlangsung, kedua tim saling melancarkan serangan ke jatung pertahanan masing-masing.
Namun Italia baru mampu membuka kran gol mereka pada menit 32. Berkat kecerdikan Leonardo Bonucci mengirimkan umpan lambung, Giaccherini langsung menyambut bola matang tersebut dan melepaskannya dengan sepakan kaki kanan yang mengarah ke pojok kiri gawang Belgia.
Kemeriahan di pinggir lapangan pun terjadi saat Conte beserta para pemain dan staf merayakan gol tersebut. Saking girangnya, pelatih justru membentur kepada Simone Zaza, dan seketika hidungnya mengeluarkan darah. Kejadian itu sempat membuat heboh, namun tim medis Italia dengan sigap menghentikan darah tersebut.
Setelah mendapatkan perawatan selama beberapa menit, Conte kembali memberikan arahan kepada anak asuhnya dari pinggir lapangan. Dan Italia sukses membungkus kemenangan perdana ini setelah menang 2-0 atas Belgia.
Dengan kemenangannya ini, Italia berhak memimpin klasemen grup E. Mereka mengantongi tiga poin, unggul dua angka dari Republik Irlandia dan Swedia yang sebelumnya bermain imbang. Pasca pertandingan, UEFA menobatkan Giaccherini sebagai pemain terbaik di laga ini. (Baca juga:
Hajar Belgia, Italia Pimpin Klasemen Grup E)
Klik klasemen Grup Piala Eropa 2016
Bertanding di Stadion Parc Olympique Lyonnais, Selasa (14/6/2016) dini hari WIB. Pertandingan Italia versus Belgia di laga perdana babak penyisihan Grup E Piala Eropa berlangsung sengit. Sepanjang 30 menit laga berlangsung, kedua tim saling melancarkan serangan ke jatung pertahanan masing-masing.
Namun Italia baru mampu membuka kran gol mereka pada menit 32. Berkat kecerdikan Leonardo Bonucci mengirimkan umpan lambung, Giaccherini langsung menyambut bola matang tersebut dan melepaskannya dengan sepakan kaki kanan yang mengarah ke pojok kiri gawang Belgia.
Kemeriahan di pinggir lapangan pun terjadi saat Conte beserta para pemain dan staf merayakan gol tersebut. Saking girangnya, pelatih justru membentur kepada Simone Zaza, dan seketika hidungnya mengeluarkan darah. Kejadian itu sempat membuat heboh, namun tim medis Italia dengan sigap menghentikan darah tersebut.
Setelah mendapatkan perawatan selama beberapa menit, Conte kembali memberikan arahan kepada anak asuhnya dari pinggir lapangan. Dan Italia sukses membungkus kemenangan perdana ini setelah menang 2-0 atas Belgia.
Dengan kemenangannya ini, Italia berhak memimpin klasemen grup E. Mereka mengantongi tiga poin, unggul dua angka dari Republik Irlandia dan Swedia yang sebelumnya bermain imbang. Pasca pertandingan, UEFA menobatkan Giaccherini sebagai pemain terbaik di laga ini. (Baca juga:
Hajar Belgia, Italia Pimpin Klasemen Grup E)
Klik klasemen Grup Piala Eropa 2016
(bbk)