Golovkin vs Brook Tidak Akan seperti Canelo vs Khan
Golovkin vs Brook Tidak Akan seperti Canelo vs Khan
A
A
A
LAS VEGAS - Keputusan Gennady Golovkin menunjuk Kell Brook sebagai lawan duelnya diprediksi cuma mengulang cerita tragis yang dialami Amir Khan. Namun, pelatih juara tinju kelas menengah, Abel Sanchez, punya pandangan berbeda.
Golovkin yang merupakan raja di divisi kelas menengah (petinju dengan kisaran berat 70,3 kg - 72,5 kg), menantang Brook yang notabenenya juara di kelas welter (66,7 kg - 69,9 kg). Dalam duel yang berlangsung di O2 Arena, London, 10 September nanti, Brook sebagai pemilik sabuk IBF mesti menaikkan bobot badannya.
Keputusan Golovkin menantang petinju divisi yang lebih rendah, hampir mirip ketika Canelo menantang Amir Khan, 7 Mei lalu. Khan yang pemilik sabuk WBC perak kelas welter, ketika itu nekat melawan pemilik sabuk WBC di kelas menengah.
Hasilnya, Khan yang jelas berpostur lebih kecil dibuat KO di ronde keenam. Kekalahan petinju berdarah Inggris-Pakistan dinilai jadi yang paling brutal.
Kekhawatiran terjadi duel yang tidak imbang kembali muncul tatkala Golovkin melawan Brook. Lalu apa tanggapan kubu petinju Kazakhstan yang kini menyandang predikat petinju paling mengerikan di kelas menengah?
Pelatih Abel Sanchez menjelaskan, Brook punya postur yang lebih baik ketimbang Khan. Atas dasar itulah, Golovkin menunjuknya sebagai lawan. (Baca Juga: Ladeni Golovkin, Kell Brook Bisa Lebih Baik Ketimbang Amir Khan)
"Canelo bukan melawan petinju kelas welter, tapi kelas ringan. Khan dibuat KO Breidis Prescott di ronde pertama, kemudian naik ke kelas ringan junior dan kalah lagi dari Danny Garcia di ronde keempat. Semua yang melawannya selain Garcia serta Canelo, bisa menyakitinya," terang Sanchez kepada RingTV seperti dikutip boxingnews24, Selasa (12/7/2016).
"Anda tidak sedang bicara soal tingkatan. Petinju dengan berat tertinggi di kelas welter tak pernah bertarung seperti ini. Anda sedang bicara lawan yang belum terkalahkan dan itu akan terjadi dan akan sangat beda ketimbang duel Canelo-Khan," tutupnya.
Brook memang punya catatan mentereng yakni belum terkalahkan dari 36 pertarungan profesionalnya. Sementara Golovkin merupakan raja di kelas menengah yang juga belum tersentuh kekalahan, sekaligus pemilik empat sabuk utama yakni WBA Super, WBC, IBF, dan IBO.
Golovkin yang merupakan raja di divisi kelas menengah (petinju dengan kisaran berat 70,3 kg - 72,5 kg), menantang Brook yang notabenenya juara di kelas welter (66,7 kg - 69,9 kg). Dalam duel yang berlangsung di O2 Arena, London, 10 September nanti, Brook sebagai pemilik sabuk IBF mesti menaikkan bobot badannya.
Keputusan Golovkin menantang petinju divisi yang lebih rendah, hampir mirip ketika Canelo menantang Amir Khan, 7 Mei lalu. Khan yang pemilik sabuk WBC perak kelas welter, ketika itu nekat melawan pemilik sabuk WBC di kelas menengah.
Hasilnya, Khan yang jelas berpostur lebih kecil dibuat KO di ronde keenam. Kekalahan petinju berdarah Inggris-Pakistan dinilai jadi yang paling brutal.
Kekhawatiran terjadi duel yang tidak imbang kembali muncul tatkala Golovkin melawan Brook. Lalu apa tanggapan kubu petinju Kazakhstan yang kini menyandang predikat petinju paling mengerikan di kelas menengah?
Pelatih Abel Sanchez menjelaskan, Brook punya postur yang lebih baik ketimbang Khan. Atas dasar itulah, Golovkin menunjuknya sebagai lawan. (Baca Juga: Ladeni Golovkin, Kell Brook Bisa Lebih Baik Ketimbang Amir Khan)
"Canelo bukan melawan petinju kelas welter, tapi kelas ringan. Khan dibuat KO Breidis Prescott di ronde pertama, kemudian naik ke kelas ringan junior dan kalah lagi dari Danny Garcia di ronde keempat. Semua yang melawannya selain Garcia serta Canelo, bisa menyakitinya," terang Sanchez kepada RingTV seperti dikutip boxingnews24, Selasa (12/7/2016).
"Anda tidak sedang bicara soal tingkatan. Petinju dengan berat tertinggi di kelas welter tak pernah bertarung seperti ini. Anda sedang bicara lawan yang belum terkalahkan dan itu akan terjadi dan akan sangat beda ketimbang duel Canelo-Khan," tutupnya.
Brook memang punya catatan mentereng yakni belum terkalahkan dari 36 pertarungan profesionalnya. Sementara Golovkin merupakan raja di kelas menengah yang juga belum tersentuh kekalahan, sekaligus pemilik empat sabuk utama yakni WBA Super, WBC, IBF, dan IBO.
(sha)
Explore More