Juku Eja Ogah Jadi Korban Permainan Keras Beruang Madu
A
A
A
MAKASSAR - Permainan keras Persiba Balikpapan menjadi perhatian Pelatih PSM Makassar Robert Rene Alberts. Pelatih asal Belanda itu menyiapkan peredam untuk mengamankan tiga angka di Stadion Andi Mattalatta Mattoanging, Sabtu (16/7) besok.
Tim berjuluk Beruang Madu tersebut, memang dikenal sebagai tim yang selalu bermain keras. Bahkan, beberapa pemain sudah menjadi tumbal. Seperti Cristian Gonzales, bomber Arema Cronus ini harus menepi beberapa pekan saat dijamu Persiba.
Selain itu, playmaker Persib Bandung Robertino Pugliara juga mendapat perawatan di pelipisnya setelah benturan dengan pemain Persiba. Kondisi tersebut harus diantisipasi oleh tim kepelatihan, agar saat berhadapan di kandang sendiri, tim Juku Eja bisa meredam permainan keras Bima Sakti dkk.
Pelatih Robert Rene Alberts mengatakan, pihaknya mengetahui betul jika Persiba selalu bermain keras dan mengandalkan fisik. Sehingga, pihaknya harus mengantisipasi hal tersebut. "Beberapa pertandingan, banyak pemain yang mengalami cedera dan luka setelah melawan Persiba,"kata dia usai menjalani latihan.
Namun kata Robert, pihaknya berharap di pertandingan nanti, kedua tim bisa bermain secara sportif. Meski diharap kemenangan sangat berarti. "Setiap tim berharap bisa menang. Namun harus sportif," katanya.
Tim Juku Eja harus memenangkan pertandingan ini. Pasalnya empat laga sebelumnya mereka kehilangan 12 poin. Setelah menelan empat kali kekalahan secara beruntun, terakhir mereka harus bertekuk lutut di kandang Persib dengan skor 3-2.
Tim berjuluk Beruang Madu tersebut, memang dikenal sebagai tim yang selalu bermain keras. Bahkan, beberapa pemain sudah menjadi tumbal. Seperti Cristian Gonzales, bomber Arema Cronus ini harus menepi beberapa pekan saat dijamu Persiba.
Selain itu, playmaker Persib Bandung Robertino Pugliara juga mendapat perawatan di pelipisnya setelah benturan dengan pemain Persiba. Kondisi tersebut harus diantisipasi oleh tim kepelatihan, agar saat berhadapan di kandang sendiri, tim Juku Eja bisa meredam permainan keras Bima Sakti dkk.
Pelatih Robert Rene Alberts mengatakan, pihaknya mengetahui betul jika Persiba selalu bermain keras dan mengandalkan fisik. Sehingga, pihaknya harus mengantisipasi hal tersebut. "Beberapa pertandingan, banyak pemain yang mengalami cedera dan luka setelah melawan Persiba,"kata dia usai menjalani latihan.
Namun kata Robert, pihaknya berharap di pertandingan nanti, kedua tim bisa bermain secara sportif. Meski diharap kemenangan sangat berarti. "Setiap tim berharap bisa menang. Namun harus sportif," katanya.
Tim Juku Eja harus memenangkan pertandingan ini. Pasalnya empat laga sebelumnya mereka kehilangan 12 poin. Setelah menelan empat kali kekalahan secara beruntun, terakhir mereka harus bertekuk lutut di kandang Persib dengan skor 3-2.
(aww)