Menang di GBLA Harga Mati buat Persija Jakarta
A
A
A
BANDUNG - Meraup tiga poin jadi harga mati buat Persija Jakarta kala melakoni laga pekan kesepuluh Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016 melawan Persib Bandung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Sabtu (16/7/2016). Pernyataan itu terlontar dari mulut pelatih Paulo Camargo dalam jumpa pers yang berlangsung, Jumat (15/7) kemarin.
Pada laga bertajuk El Clasico Indonesia ini, Persija dalam kondisi kurang baik. Sabab Macan Kemayoran menelan tiga kekalahan beruntun melawan Arema Cronus, Pusamania Borneo FC dan Sriwijaya FC. Namun demikian, pelatih asal Brasil itu meyakini jika timnya sudah berbenah dan siap bertempur melawan Persib di depan pendukung setia mereka.
"Saya harap Persija tampil bagus. Terkadang kami bisa melakukan kesalahan, dalam 3 pertandingan terakhir memang menyulitkan untuk pemain Persija. Tapi saat ini semua pemain harus bangkit," ucap Camargo seperti dilansir dari situs resmi Persib, Sabtu (16/7/2016).
Materi pemain Persija di ISC 2016 memang tidak seperti musim sebelumnya yang kerap mengumpulkan pemain bintang. Kali ini Macan Kemayoran banyak mengandalkan amunisi belia yang punya semangat tinggi namun kurang kukuh dalam sisi psikologis.
"Saat ini semua pemain harus bangkit. Persija saat ini banyak dihuni pemain muda dan mereka tidak mudah melupakan kekalahan. Bagi pemain muda itu normal karena butuh waktu untuk bangkit tapi saya harap semua bisa lebih baik melawan Persib," tuturnya.
Kerja tim kebanggaan warga ibu kota tersebut memang akan semakin sulit karena komposisi pemain asing pun kalah jumlah dari Persib. Persija hanya bisa memainkan William Pacheco dan Hong Soon Hak karena Jose Guerra masih terlebih cedera lutut.
Meski begitu Camargo yakin para pemain lokal punya kemampuan untuk tetap menjaga kualitas timnya. Harapan besar pun dipikul oleh Ambrizal Umanailo yang sedang bersinar berkat aksi memikatnya.
"Saat ini kami membawa 2 pemain asing, satu bek dari Brazil dan satu lagi Hong Soon Hak dari Korea. Ini sulit bagi sebuah tim yang akan menghadapi 3-4 pemain asing. Tapi saya percaya pada pemain lokal kami, semua punya kualitas yang bagus," tandasnya.
Pada laga bertajuk El Clasico Indonesia ini, Persija dalam kondisi kurang baik. Sabab Macan Kemayoran menelan tiga kekalahan beruntun melawan Arema Cronus, Pusamania Borneo FC dan Sriwijaya FC. Namun demikian, pelatih asal Brasil itu meyakini jika timnya sudah berbenah dan siap bertempur melawan Persib di depan pendukung setia mereka.
"Saya harap Persija tampil bagus. Terkadang kami bisa melakukan kesalahan, dalam 3 pertandingan terakhir memang menyulitkan untuk pemain Persija. Tapi saat ini semua pemain harus bangkit," ucap Camargo seperti dilansir dari situs resmi Persib, Sabtu (16/7/2016).
Materi pemain Persija di ISC 2016 memang tidak seperti musim sebelumnya yang kerap mengumpulkan pemain bintang. Kali ini Macan Kemayoran banyak mengandalkan amunisi belia yang punya semangat tinggi namun kurang kukuh dalam sisi psikologis.
"Saat ini semua pemain harus bangkit. Persija saat ini banyak dihuni pemain muda dan mereka tidak mudah melupakan kekalahan. Bagi pemain muda itu normal karena butuh waktu untuk bangkit tapi saya harap semua bisa lebih baik melawan Persib," tuturnya.
Kerja tim kebanggaan warga ibu kota tersebut memang akan semakin sulit karena komposisi pemain asing pun kalah jumlah dari Persib. Persija hanya bisa memainkan William Pacheco dan Hong Soon Hak karena Jose Guerra masih terlebih cedera lutut.
Meski begitu Camargo yakin para pemain lokal punya kemampuan untuk tetap menjaga kualitas timnya. Harapan besar pun dipikul oleh Ambrizal Umanailo yang sedang bersinar berkat aksi memikatnya.
"Saat ini kami membawa 2 pemain asing, satu bek dari Brazil dan satu lagi Hong Soon Hak dari Korea. Ini sulit bagi sebuah tim yang akan menghadapi 3-4 pemain asing. Tapi saya percaya pada pemain lokal kami, semua punya kualitas yang bagus," tandasnya.
(mir)