Nasib Rio Haryanto Ditentukan Usai GP Hungaria 2016

JAKARTA - Masa depan Pembalap Indonesia, Rio Haryanto, di ajang Formula 1 (F1) musim 2016 masih abu-abu. GP Hungaria yang digelar akhir pekan disebut-sebut sebagai balapan terakhir Rio di kancah F1 musim ini.

Hal tersebut diungkapkan langsung Ibunda Rio, Indah Pennywati. Dia mengatakan bahwa sampai saat ini manajemen belum sanggup menutupi kekurangan dana untuk mendukung Rio tampil selama satu musim penuh.

Kendati begitu, Indah masih berusaha keras agar putranya yang menjadi pembalap Indonesia pertama di ajang F1 itu bisa menyelesaikan balapan satu musim penuh. Indah pun cuma bisa berharap uluran tangan dari pihak yang mampu menutupi kekurangan dana Rio.

"Kontrak dengan Tim Manor Racing akan berakhir setelah lomba balap mobil F1 di Hungaria (22-24 Juli 2016) atau race ke-11. Makanya kami berharap ada kepedulian semua pihak untuk Rio Haryanto," ujar Indah kepada wartawan, Rabu (20/7/2016).

Perlu diketahui, Rio Haryanto terikat kontrak senilai 15 juta Euro dengan Manor Racing, tapi manajemen baru memiliki setengahnya atau 7,5 juta Euro. Indah Pennywati mengatakan, pihaknya sudah berusaha menghubungi beberapa perusahaan swasta tapi hasilnya masih nihil.

Di sisi lain, pemerintah Indonesia dalam hal ini Kementerian Pemuda dan Olahraga belum bisa merealisasikan komitmen membantu Rio tampil selama semusim di F1. Kemenpora merancang penggalangan dana melalui dukungan pesan singkat (SMS) dan ajakan kepada BUMN (Badan Usaha Milik Negara) tetapi dana yang dibutuhkan Rio belum terpenuhi.

(Simak berita seputar Rio Haryanto di sini)