Tempuh Perjalanan Jauh, Djanur Pantau Motivasi Pemain

SERUI - Persib Bandung terus menggenjot persiapan jelang laga tandang kontra Perseru Serui, Sabtu (6/8/2016). Sebelum melakoni laga tersebut, pelatih Djadjang Nurdjaman punya tugas ekstra berat.

Pria yang akrab disapa Djanur itu harus mempersiapkan tim dari sisi teknis sekaligus menjaga kebugaran para pemain. Skema latihan dengan waktu mepet harus benar-benar dimaksimalkan.

Di sisi lain, jauhnya perjalanan diperkirakan akan berdampak terhadap kondisi pemain Persib. Dalam kondisi masih kelelahan usai melakoni laga padat, para pemain harus menempuh perjalanan panjang ke tanah Papua.

Rencananya, skuat Persib akan berangkat dari Bandung pada Rabu (3/8/2016). Total hanya 17 pemain yang akan dibawa untuk melakoni laga tersebut. Kondisi yang ada jelas tidak ideal bagi Persib.

Meski demikian, Djanur berusaha memutar otak untuk memaksimalkan persiapan. Saat bersamaan, pelatih berkumis itu juga harus mempersiapkan mental pemain agar tetap optimis menatap laga kontra Perseru.

"Saya harus pandai-pandai menjaga motivasi pemain. Jangan sampai menyerah karena keadaan," kata Djanur di Stadion Persib, Senin (1/8/2016).

Ia memandang semua klub harus melakoni laga di kandang Perseru. Sebagai sesama tim peserta Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016, Persib jelas wajib pergi ke sana meski terganjal sejumlah masalah.

Hanya saja ada satu contoh pelik yaitu Pusamania Borneo FC (PBFC). Tim asal Kalimantan itu dinyatakan kalah WO alias walk over karena tidak hadir saat dalam laga kontra Perseru pada Minggu (31/7/2016). Alasannya karena PBFC kesulitan mendapat tiket untuk pergi ke Serui.

Berkaca dari hal itu, persiapan Persib benar-benar dimaksimalkan dalam berbagai hal, termasuk tiket. Ia berharap kejadian yang menimpa PBFC tak dialami 'Maung Bandung'.

"Semua tim harus pergi ke sana (Serui). Kemarin ada yang kena WO, tapi mudah-mudahan kita janganlah," ucap Djanur.