Tangkap 3 Orang, Polisi Brasil Sita 94 kg Kokain Edisi Olimpiade
A
A
A
MATO GROSSO DO SUL - Tak hanya para atlet maupun penggemar olahraga sedunia yang menunggu-nunggu gelaran Olimpiade Rio 2016. Tapi bandar narkotika dan obat terlarang (narkoba) rupanya juga menyambutnya dengan antusias dan berusaha memanfaatkan momen pesta olahraga empat tahunan ini.
Sayangnya, para bandar narkoba di Brasil memanfaatkan momen Rio 2016 tidak dengan cara positif. Karena mereka justru telah mengedarkan paket kecil kokain dengan logo Olimpiade Rio 2016.
Untungnya pihak Kepolisian Brasil mengendus aksi tak terpuji ini. Mereka menemukan sekitar 94 kilogram kokain siap edar yang dipendam di sebuah peternakan di negara bagian Mato Grosso do Sul.
Seperti dilaporkan oleh Sport. Menurut pihak Kepolisian Sipil Mato Grosso do Sul, paket narkoba ini akan diedarkan khusus selama Olimpiade Rio 2016 digelar mulai Jumat (5/8) waktu setempat.
Ditambahkan oleh mereka, bahwa peternakan tempat polisi menemukan kuburan paket narkoba ini berlokasi sekitar 15 kilometer dari Corumba, sebuah kota yang berbatasan langsung dengan Bolivia.
Pada operasi penggerebekan ini, aparat berwajib juga ikut menangkap tiga orang. Terdiri dari dua pria masing-masing berusia 33 dan 45 tahun, serta seorang wanita berumur 55 tahun.
Juru bicara dari pihak berwenang, Komisaris Sam Suzumura, mengatakan kepada jurnalis bahwa mereka telah menggunakan alat berat buat menggali kuburan narkoba ini. Dan operasi penangkapan dilakukan setelah mereka menerima keluhan telepon dari masyarakat.
Selain kokain, polisi ternyata juga menemukan sejumlah amunisi senjata api dan telepon seluler yang didalamnya tercatat sejumlah penggilan ke nomor telepon berkode Bolivia.
Adapun sebagian dari paket narkoba yang disita kali ini, memiliki label dengan gambar bintang sepak bola Cristiano Ronaldo dan Neymar hingga karakter Joker, yang diindikasikan oleh pihak berwajib merupakan tanda dari kelompok kriminal di Rio de Janeiro.
Pihak berwenang juga menyita sejumlah paket narkoba yang dibungkus dalam plastik kecil berlabel Olimpiade Rio 2016. Paket ini sendiri dijual untuk per individu.
Lucunya, di belakang label paket narkoba berlogo Olimpiade Rio 2016 ini, ada tulisan peringatan: “Gunakan jauh dari anak-anak.”
Sayangnya, para bandar narkoba di Brasil memanfaatkan momen Rio 2016 tidak dengan cara positif. Karena mereka justru telah mengedarkan paket kecil kokain dengan logo Olimpiade Rio 2016.
Untungnya pihak Kepolisian Brasil mengendus aksi tak terpuji ini. Mereka menemukan sekitar 94 kilogram kokain siap edar yang dipendam di sebuah peternakan di negara bagian Mato Grosso do Sul.
Seperti dilaporkan oleh Sport. Menurut pihak Kepolisian Sipil Mato Grosso do Sul, paket narkoba ini akan diedarkan khusus selama Olimpiade Rio 2016 digelar mulai Jumat (5/8) waktu setempat.
Ditambahkan oleh mereka, bahwa peternakan tempat polisi menemukan kuburan paket narkoba ini berlokasi sekitar 15 kilometer dari Corumba, sebuah kota yang berbatasan langsung dengan Bolivia.
Pada operasi penggerebekan ini, aparat berwajib juga ikut menangkap tiga orang. Terdiri dari dua pria masing-masing berusia 33 dan 45 tahun, serta seorang wanita berumur 55 tahun.
Juru bicara dari pihak berwenang, Komisaris Sam Suzumura, mengatakan kepada jurnalis bahwa mereka telah menggunakan alat berat buat menggali kuburan narkoba ini. Dan operasi penangkapan dilakukan setelah mereka menerima keluhan telepon dari masyarakat.
Selain kokain, polisi ternyata juga menemukan sejumlah amunisi senjata api dan telepon seluler yang didalamnya tercatat sejumlah penggilan ke nomor telepon berkode Bolivia.
Adapun sebagian dari paket narkoba yang disita kali ini, memiliki label dengan gambar bintang sepak bola Cristiano Ronaldo dan Neymar hingga karakter Joker, yang diindikasikan oleh pihak berwajib merupakan tanda dari kelompok kriminal di Rio de Janeiro.
Pihak berwenang juga menyita sejumlah paket narkoba yang dibungkus dalam plastik kecil berlabel Olimpiade Rio 2016. Paket ini sendiri dijual untuk per individu.
Lucunya, di belakang label paket narkoba berlogo Olimpiade Rio 2016 ini, ada tulisan peringatan: “Gunakan jauh dari anak-anak.”
(sbn)