Kontingen Australia Hampir Batal Ikuti Upacara Pembukaan Olimpiade
A
A
A
RIO DE JANEIRO - Kontingen Australia hampir melewatkan upacara pembukaan Olimpiade Rio 2016, setelah bus mereka terjebak kemacetan lantaran adanya gelombang protes yang membanjiri setiap sudut kota di Brasil. Menurut laporan DailyMail, Sabtu (6/8/2016), sejumlah demonstran terlihat membakar bendera Brasil.
Beruntung, pihak kepolisian setempat sigap dan membubarkan pengunjuk rasa yang mencoba menggagalkan upacara sakral tersebut dengan melepaskan tembakan gas air mata. Akibat aksi demonstran tersebut kontingen Australia terlambat 30 menit untuk mengikuti ucapara pembukaan Olimpiade Rio di Stadion Maracana.
Kepanikan masih membayangi para atlet Australia. Betapa tidak, pembawa bendera Anna Meares terpisah dari tim. Itu diketahui dari kicauannya di akun jejaring sosial media twitter.
"Anna adalah salah satu atlet yang ditunjuk untuk membawa bendera kontingen Australia. Tapi dia malah terpisah dengan tim," demikian pernyataan resmi tim Olimpiade Australia.
Kendati demikian, atlet Australia akhirnya mengumbar senyuman ketika mereka tampil di upacara pembukaan event empat tahunan ini. Lebih dari 100 atlet beserta pejabat disambut meriah dengan diiringi lagu samba, permainan cahaya serta warna.
Beruntung, pihak kepolisian setempat sigap dan membubarkan pengunjuk rasa yang mencoba menggagalkan upacara sakral tersebut dengan melepaskan tembakan gas air mata. Akibat aksi demonstran tersebut kontingen Australia terlambat 30 menit untuk mengikuti ucapara pembukaan Olimpiade Rio di Stadion Maracana.
Kepanikan masih membayangi para atlet Australia. Betapa tidak, pembawa bendera Anna Meares terpisah dari tim. Itu diketahui dari kicauannya di akun jejaring sosial media twitter.
"Anna adalah salah satu atlet yang ditunjuk untuk membawa bendera kontingen Australia. Tapi dia malah terpisah dengan tim," demikian pernyataan resmi tim Olimpiade Australia.
Kendati demikian, atlet Australia akhirnya mengumbar senyuman ketika mereka tampil di upacara pembukaan event empat tahunan ini. Lebih dari 100 atlet beserta pejabat disambut meriah dengan diiringi lagu samba, permainan cahaya serta warna.
(sha)