Timnas Indonesia U-19 Siap Terima Tantangan

HANOI - Delapan minggu sebenarnya bukan waktu yang ideal untuk mempersiapkan mental para pemain jelang Piala AFF 2016 di Hanoi, Vietnam. Apalagi tim nasional Indonesia U-19 berada di 'grup neraka' bersama Thailand, Australia, Laos, Kamboja, dan Myanmar.

Meski begitu pelatih kepala tim nasional Indonesia U-19, Eduard Tjong meyakini jika anak asuhnya siap menerima tantangan tersebut. Karena, tambah dia, dalam sepak bola apapun masih bisa terjadi.

"Kami berada dalam grup yang sangat kuat. Sehingga akan sangat sulit dan sulit bagi kami. Kami tidak punya banyak waktu untuk mempersiapkan hanya sekitar delapan minggu, tapi ini adalah sepak bola, jadi kita akan mengambil tantangan ini," terang Eduard, Minggu (11/9/2016).

Timnas Indonesia mendarat di Bandara Noi Bai Hanoi, Jumat (9/9) malam. Guna menjaga kondisi fisik para pemain yang masih kelelahan, latihan baru digelar sehari berselang di Youth Football Training Centre (YFTC), Sabtu (10/9) sore.

Program latihan perdana pun berjalan santai dan Eduard merasa senang lantaran sejumlah instruksi diterapkan pemain di lapangan mulai dari pemantapan taktik, strategi, serta transisi saat bertahan dan menyerang. Malam harinya, mantan pelatih PS TNI memberikan materi kepada skuat Timnas U-19 dalam class room seusai makan malam.

Pagi tadi, Asnawi Mangkualam dkk kembali menjalani latihan kedua di Lapangan ACB Phuong Dong, Hanoi. Ini dilakukan untuk mematangkan persiapan jelang laga perdana melawan Myanmar di Stadion Yeovil Town F.C (YTFC) pada Senin (12/9). Pertandingan tersebut nantinya akan disiarkan secara langsung oleh RCTI pukul 16.00 WIB.

Baca juga:
Jadwal Lengkap dan Siaran Langsung Piala AFF U-19 di RCTI
Latihan Perdana di Vietnam, Timnas U-19 Kritik Bola yang Digunakan