Ikut Koyak Jala Warszawa, Marco Asensio Ciptakan Rekor Unik
A
A
A
MADRID - Real Madrid bisa sedikit tenang meski terkena sanksi FIFA. Los Blancos tidak perlu khawatir kalah bersaing dengan Barcelona atau siapapun karena memiliki pemain muda berbakat.
Madrid tidak boleh memakai pemain baru selama dua bursa transfer pada 2017. Sialnya lagi, armada Zinedine Zidane hanya merekrut Alvaro Morata pada musim panas lalu. Ini membuat raksasa Spanyol itu dikhawatirkan akan kesulitan meraih gelar.
Itu bisa dimaklumi karena skuat Madrid hampir sama dari musim lalu. Sedangkan pesaing lainnya, terutama Barcelona terus menambah kekuatan. Bahkan, Atletico Madrid yang juga terkena embargo telah merekrut lima pemain baru.
Tapi, kenyataannya bisa saja berbeda. Meski tidak memboyong banyak wajah baru, Madrid memiliki sejumlah pemain berkualitas. Selain ada Cristiano Ronaldo, Gareth Bale dan Karim Benzema, Los Galacticos juga punya Marco Asensio.
Asensio hadir lagi di Santiago Bernabeu usai dipinjam Espanyol. Keputusan Zizou memanggilnya terbukti tepat. Gelandang serang berusia 20 tahun itu kini jadi pemain penting bagi Madrid. Dia kini disamakan dengan Marcus Rashford milik Manchester United (MU).
Meski masih belia dan kerap jadi pelapis, Asensio mampu membukukan prestasi bagus saat debut musimnya bersama Madrid. Dia bisa menghasilkan empat gol dan satu assist dari total sembilan pertandingan.
Gol terbaru Asensio lahir saat membantu Madrid melumat Legia Warszawa 5-1 di Liga Champions. Dia sekali merobek jala tim tamu pada menit ke-37. Itu membuat pemain kelahiran Palma, Spanyol, tersebut membukukan rekor tersendiri.
Asensio jadi pemain pertama Madrid yang bisa mencetak gol di tiga kompetisi berbeda musim ini. Dia juga sempat melesakan satu gol di Piala Super Eropa kontra Sevilla, dan menciptakan dua gol di La Liga.
Uniknya, Asensio terus menciptakan gol pada laga yang dianggap debut. Duel kontra Sevilla merupakan debutnya di Piala Super Eropa. Lalu merobek jala Real Sociedad yang jadi laga pertamanya dengan Madrid di La Liga. Dan, kontra Warszawa adalah partai Liga Champions perdananya bersama Marcelo dkk.
Semua itu membuat Asensio diprediksi bakal bersinar bersama Madrid. Nyatanya, Zizou kini lebih memilihnya ketimbang Isco atau sejumlah anggota lini tengah lainnya.
Madrid tidak boleh memakai pemain baru selama dua bursa transfer pada 2017. Sialnya lagi, armada Zinedine Zidane hanya merekrut Alvaro Morata pada musim panas lalu. Ini membuat raksasa Spanyol itu dikhawatirkan akan kesulitan meraih gelar.
Itu bisa dimaklumi karena skuat Madrid hampir sama dari musim lalu. Sedangkan pesaing lainnya, terutama Barcelona terus menambah kekuatan. Bahkan, Atletico Madrid yang juga terkena embargo telah merekrut lima pemain baru.
Tapi, kenyataannya bisa saja berbeda. Meski tidak memboyong banyak wajah baru, Madrid memiliki sejumlah pemain berkualitas. Selain ada Cristiano Ronaldo, Gareth Bale dan Karim Benzema, Los Galacticos juga punya Marco Asensio.
Asensio hadir lagi di Santiago Bernabeu usai dipinjam Espanyol. Keputusan Zizou memanggilnya terbukti tepat. Gelandang serang berusia 20 tahun itu kini jadi pemain penting bagi Madrid. Dia kini disamakan dengan Marcus Rashford milik Manchester United (MU).
Meski masih belia dan kerap jadi pelapis, Asensio mampu membukukan prestasi bagus saat debut musimnya bersama Madrid. Dia bisa menghasilkan empat gol dan satu assist dari total sembilan pertandingan.
Gol terbaru Asensio lahir saat membantu Madrid melumat Legia Warszawa 5-1 di Liga Champions. Dia sekali merobek jala tim tamu pada menit ke-37. Itu membuat pemain kelahiran Palma, Spanyol, tersebut membukukan rekor tersendiri.
Asensio jadi pemain pertama Madrid yang bisa mencetak gol di tiga kompetisi berbeda musim ini. Dia juga sempat melesakan satu gol di Piala Super Eropa kontra Sevilla, dan menciptakan dua gol di La Liga.
Uniknya, Asensio terus menciptakan gol pada laga yang dianggap debut. Duel kontra Sevilla merupakan debutnya di Piala Super Eropa. Lalu merobek jala Real Sociedad yang jadi laga pertamanya dengan Madrid di La Liga. Dan, kontra Warszawa adalah partai Liga Champions perdananya bersama Marcelo dkk.
Semua itu membuat Asensio diprediksi bakal bersinar bersama Madrid. Nyatanya, Zizou kini lebih memilihnya ketimbang Isco atau sejumlah anggota lini tengah lainnya.
(mir)