Jadi Anak Tiri daripada Duo Madrid, Barca Duga Ada 'Campur Tangan'

BARCELONA - Eksekusi penalti dari Lionel Messi ke gawang Diego Alves jelang menit akhir, telah memberi tambahan tiga poin berharga buat FC Barcelona. Hal itu terjadi dalam kemenangan 3-2 El Barca atas tuan rumah Valencia pada lanjutan La Liga Spanyol 2016/17 di Estadio Mestalla, Sabtu (22/10).

Sayangnya tim tamu mendapat kesialan dari lawatan ke Mestalla kali ini. Pasalnya, saat merayakan gol penalti tersebut para pemain Barcelona macam Neymar dan Luis Suarez terkena lemparan benda keras dari fans Valencia di tribun, hingga menyebabkan Lionel Messi geram karena terprovokasi. Pun dengan Andres Iniesta yang terkena cedera pada ligamen lutut kanannya ketika terjatuh karena menghindari tekel defender tim Kelelawar (julukan Valencia).

Satu hal lagi yang banyak mendapat sorotan publik dan media massa dari laga ini adalah kepemimpinan wasit Alberto Undiano Mallenco yang dinilai lebih memihak ke Barcelona. Tengok saja salah satu gol mereka ke gawang Valencia tercipta setelah Suarez berada dalam posisi offside.

Namun kubu Los Blaugrana (julukan Barcelona) tak mau kalah dan berusaha menyerang balik. Dilaporkan oleh Sport, klub raksasa dari Catalonia tersebut langsung melontarkan rasa tidak puasnya terhadap jadwal tanding mereka di La Liga Spanyol musim ini, khususnya di laga kontra Valencia akhir pekan lalu.

Pasalnya Barca menghadapi Valencia di hari Sabtu sore setelah hanya kebagian istirahat dua hari penuh pasca menjamu Manchester City dalam matchday 3 fase grup Liga Champions di Camp Nou (Rabu malam).

Menurut pihak Barca, dua klub rival mereka di La Liga Spanyol yaitu Real Madrid dan Atletico Madrid, justru mendapat jadwal tanding yang lebih menguntungkan akhir pekan lalu. Tengok saja Atleti yang melawat ke markas Rostov di fase grup Liga Champions pada Rabu malam, kemudian tandang ke Sevilla di lanjutan La Liga pada Minggu sore.

Akan tetapi hasilnya bagi Los Colchoneros kurang menguntungkan seperti jadwal mereka. Karena walau sempat mencuri tiga angka dari markas Rostov, anak asuh entrenador Diego ‘El Cholo’ Simeone justru tumbang 0-1 di kandang Sevilla.

Dan jadwal Real Madrid lah yang paling bikin Barca merasa jadi anak tiri. Karena El Real menjamu Legia Warszawa dalam kemenangan 5-1 di fase grup Liga Champions pada Selasa malam. Lantas tim besutan Zinedine ‘Zizou’ Zidane itu bermain lagi pada Minggu malam ketika menggasak Athletic Bilbao 2-1 di Estadio Santiago Bernabeu.

Artinya, Madrid dapat 4 hari istirahat penuh, dibandingkan Atletico (3 hari) dan Barca (2 hari). Padahal ada sebuah aturan tidak tertulis jika klub Anda lolos dan tampil di Liga Champions (UCL). Kalau klub Anda bermain itu di hari Selasa, maka Anda bermain di liga (domestik) pada hari Sabtu. Sedang jika Rabu Anda tampil di UCL, maka baru pada Minggu Anda main di liga.

Presiden FC Barcelona Josep Maria Bartomeu disebut akan melaporkan keluhannya soal jadwal yang tidak menguntungkan bagi klubnya ini kepada presiden La Liga Javier Tebas, pada Senin (24/10/2016).

Barca disebut ada sesuatu yang normal mengapa mereka jadi anak tiri untuk pengaturan jadwal tanding tersebut. Karena ini semua disebabkan adanya campur tangan (intervensi) kepentingan dari pihak tertentu sebelum jadwal dirilis. Nah dengan melaporkan keluhan ini, Barca berharap kondisi dan situasi seperti tak lagi terulang.