Timnas Filipina: Faktor Suporter dan Gelandang Naturalisasi Jerman
A
A
A
MANILA - Sebagai salah satu tim tuan rumah, Filipina tentu saja lebih difavoritkan lolos dari Grup A Piala AFF 2016 yang boleh dibilang sebagai ‘grup maut’. Namun kini pertanyaannya, mampukah mereka memanfaatkan gelombang dukungan dari suporter sendiri untuk memenangkan pertandingan hingga meraih titel pertama Piala AFF? Ya, situs four-four two menulis bahwa 2016 merupakan edisi paling tepat bagi Timnas Filipina untuk meraih titel pertama Piala AFF mereka. Selain karena menjadi salah satu tuan rumah kejuaraan, The Azkals (julukan Timnas Filipina) juga selalu mencapai babak semi-final dari tiga edisi terakhir ajang ini.
Nah dengan melewati pencapaian tiga edisi terakhir, maka Filipina bisa dipastikan akan mendapatkan respek dari Negara-negara tetangga mereka tentunya. Modalnya selain tampil di depan publik sendiri, mereka juga pernah mengecap kemenangan atas Korea Utara, serta Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Asia. Hanya Thailand saja yang sedikit di atas mereka kalau bicara soal prestasi regional terakhir.
Namun beberapa kekalahan belakangan dalam laga uji coba jelang Piala AFF 2016, malah justru membuat fans jadi ragu. Apakah skuat Filipina sudah bosan di bawah arahan Tom Dooley? Bukankah amunisi The Azkals masih banyak tersedia walau tanpa cedera yang menimpa winger andalan mereka, Patrick Reichelt?
Dalam skuat Filipina saat ini masih ada Younghusband bersaudara, serta Ott bersaudara. Juga hadirnya Stephan Schrock yang bertugas sebagai penghubung di lini tengah. Meski begitu, memang ada sedikit kekhawatiran atas rataan usia muda di jantung pertahanan mereka, yakni pasca pensiunnya dua bek sentral veteran, dan cederanya gelandang bertahan Simone Rota. Nah, mampukah The Azkals bikin sejarah di rumah sendiri?
Sekilas profil pelatih Timnas Filipina: Tom Dooley
Dia baru memegang tim ini sejak Februari 2014. Tak banyak pelatih berpengalaman di Asia Tenggara, tapi dia merupakan salah satu pemain dalam skuat Timnas Amerika Serikat di Piala Dunia 1998. Sebelum tiba di Manila, dia pernah membesut FC Saarbrucken, dan sempat jadi asisten pelatih Timnas AS di bawah Juergen Klinsmann pada 2011. Tugasnya di Filipina ialah membantu meningkatkan penampilan tim, dan menjaganya di level atas, dan dia sejauh ini boleh dikatakan sukses, selain karena dia juga meneruskan praktek merekrut pesepak bola keturunan Filipina dari seluruh dunia. Namun kali ini mampukah dia menangani tekanan di depan publik sendiri?
Pemain bintang Timnas Filipinan: Stephan Schrock
Dengan pensiunnya Safiq Rahim dari Timnas Malaysia, jumlah gelandang berkualitas di turnamen ini telah merosot. Tentunya peluang bagi Stephan Schrock buat bersinar, karena midfielder keturunan Jerman ini sudah impresif dalam skuat The Azkals sejak debut pada 2011, dan terus meningkat hingga sekarang. Dia bisa main sebagai holding midfielder, bahkan maju sebagai striker. Kemampuan tekel, tembakan, dan passingnya juga oke, serta kemampuan spesialnya ialah kepemimpinan di lapangan.
Prestasi Filipina di Piala AFF
Rapor Timnas Filipina di turnamen regional boleh dibilang bisa dipecah jadi dua periode: sebelum 2010 dan sesudahnya. Dari 1996 ke 2008, rapor dari 21 laga yang mereka lakoni, 19 diantaranya berujung dengan kekalahan. Salah satunya yang paling diingat ialah dihajar Indonesia 1-13. Tapi mulai 2010, Filipina bangkit dan mencatat sejarah lolos ke semi-final pertama kalinya. Uniknya, tiga lawan The Azkals pada Grup A Piala AFF 2016 merupakan tiga tim yang menghentikan mereka di tiga semi-final terakhir ajang ini (Indonesia, Thailand, Singapura).
Prediksi prestasi Filipina di Piala AFF 2016:
Sudah cukup jelas, setelah tiga kali sukses beruntun menembus semi-final, maka lolos untuk keempat kalinya juga bakal oke, namun kali ini waktunya tepat bagi Filipina untuk tampil di final perdananya. Apakah juga tepat meraih titel pertama mereka di ajang ini?
5 laga terakhir Filipina (WIB)
Waktu*Tim (skor) Tim*Ajang
29/03/16*Filipina*3 – 2*Korea Utara (Kualifikasi Piala Dunia)
06/09/16*Kyrgyzstan*1 – 2*Filipina (Friendly Match)
07/10/16*Filipina*1 – 3*Bahrain (Friendly Match)
10/10/16*Filipina*1 – 3*Korea Utara (Friendly Match)
09/11/16*Filipina*1 – 0*Kyrgystan (Friendly Match)
Skuat Filipina vs Kyrgystan
Kiper: Patrick Deyto, Roland Muller, Nick O’Donnell
Belakang: Junior Munoz, Jeffrey Christiaens, Daisuke Sato, Amani Aguinaldo, Kenshiro Daniels, Shirmar Felongco, Marco Casambre
Tengah: Iain Ramsay, Manuel Ott, Dennis Villanueva, Kevin Ingreso, Stephan Schrock, Daniel Gadia, OJ Porteria, Martin Steuble, James Younghusband
Depan: Misagh Bahadoran, Phil Younghusband, Mark Hartmann
Nah dengan melewati pencapaian tiga edisi terakhir, maka Filipina bisa dipastikan akan mendapatkan respek dari Negara-negara tetangga mereka tentunya. Modalnya selain tampil di depan publik sendiri, mereka juga pernah mengecap kemenangan atas Korea Utara, serta Bahrain di Kualifikasi Piala Dunia 2018 Zona Asia. Hanya Thailand saja yang sedikit di atas mereka kalau bicara soal prestasi regional terakhir.
Namun beberapa kekalahan belakangan dalam laga uji coba jelang Piala AFF 2016, malah justru membuat fans jadi ragu. Apakah skuat Filipina sudah bosan di bawah arahan Tom Dooley? Bukankah amunisi The Azkals masih banyak tersedia walau tanpa cedera yang menimpa winger andalan mereka, Patrick Reichelt?
Dalam skuat Filipina saat ini masih ada Younghusband bersaudara, serta Ott bersaudara. Juga hadirnya Stephan Schrock yang bertugas sebagai penghubung di lini tengah. Meski begitu, memang ada sedikit kekhawatiran atas rataan usia muda di jantung pertahanan mereka, yakni pasca pensiunnya dua bek sentral veteran, dan cederanya gelandang bertahan Simone Rota. Nah, mampukah The Azkals bikin sejarah di rumah sendiri?
Sekilas profil pelatih Timnas Filipina: Tom Dooley
Dia baru memegang tim ini sejak Februari 2014. Tak banyak pelatih berpengalaman di Asia Tenggara, tapi dia merupakan salah satu pemain dalam skuat Timnas Amerika Serikat di Piala Dunia 1998. Sebelum tiba di Manila, dia pernah membesut FC Saarbrucken, dan sempat jadi asisten pelatih Timnas AS di bawah Juergen Klinsmann pada 2011. Tugasnya di Filipina ialah membantu meningkatkan penampilan tim, dan menjaganya di level atas, dan dia sejauh ini boleh dikatakan sukses, selain karena dia juga meneruskan praktek merekrut pesepak bola keturunan Filipina dari seluruh dunia. Namun kali ini mampukah dia menangani tekanan di depan publik sendiri?
Pemain bintang Timnas Filipinan: Stephan Schrock
Dengan pensiunnya Safiq Rahim dari Timnas Malaysia, jumlah gelandang berkualitas di turnamen ini telah merosot. Tentunya peluang bagi Stephan Schrock buat bersinar, karena midfielder keturunan Jerman ini sudah impresif dalam skuat The Azkals sejak debut pada 2011, dan terus meningkat hingga sekarang. Dia bisa main sebagai holding midfielder, bahkan maju sebagai striker. Kemampuan tekel, tembakan, dan passingnya juga oke, serta kemampuan spesialnya ialah kepemimpinan di lapangan.
Prestasi Filipina di Piala AFF
Rapor Timnas Filipina di turnamen regional boleh dibilang bisa dipecah jadi dua periode: sebelum 2010 dan sesudahnya. Dari 1996 ke 2008, rapor dari 21 laga yang mereka lakoni, 19 diantaranya berujung dengan kekalahan. Salah satunya yang paling diingat ialah dihajar Indonesia 1-13. Tapi mulai 2010, Filipina bangkit dan mencatat sejarah lolos ke semi-final pertama kalinya. Uniknya, tiga lawan The Azkals pada Grup A Piala AFF 2016 merupakan tiga tim yang menghentikan mereka di tiga semi-final terakhir ajang ini (Indonesia, Thailand, Singapura).
Prediksi prestasi Filipina di Piala AFF 2016:
Sudah cukup jelas, setelah tiga kali sukses beruntun menembus semi-final, maka lolos untuk keempat kalinya juga bakal oke, namun kali ini waktunya tepat bagi Filipina untuk tampil di final perdananya. Apakah juga tepat meraih titel pertama mereka di ajang ini?
5 laga terakhir Filipina (WIB)
Waktu*Tim (skor) Tim*Ajang
29/03/16*Filipina*3 – 2*Korea Utara (Kualifikasi Piala Dunia)
06/09/16*Kyrgyzstan*1 – 2*Filipina (Friendly Match)
07/10/16*Filipina*1 – 3*Bahrain (Friendly Match)
10/10/16*Filipina*1 – 3*Korea Utara (Friendly Match)
09/11/16*Filipina*1 – 0*Kyrgystan (Friendly Match)
Skuat Filipina vs Kyrgystan
Kiper: Patrick Deyto, Roland Muller, Nick O’Donnell
Belakang: Junior Munoz, Jeffrey Christiaens, Daisuke Sato, Amani Aguinaldo, Kenshiro Daniels, Shirmar Felongco, Marco Casambre
Tengah: Iain Ramsay, Manuel Ott, Dennis Villanueva, Kevin Ingreso, Stephan Schrock, Daniel Gadia, OJ Porteria, Martin Steuble, James Younghusband
Depan: Misagh Bahadoran, Phil Younghusband, Mark Hartmann
(sbn)