Gasak Osasuna 3-0, Barcelona Beri Tekanan ke Real Madrid

PAMPLONA - Usai hanya bermain 0-0 lawan Malaga, lalu ditahan 1-1 oleh Real Sociedad dan Real Madrid. Barcelona akhirnya mampu memutus paceklik kemenangan mereka di tiga laga terakhir liga. Ketika bertamu ke Estadio El Sadar, Sabtu (10/12/2016) malam WIB, El Barca sukses mempermalukan tuan rumah Osasuna dengan skor tiga gol tanpa balas.

Ya, setelah sempat ditahan 0-0 pada jeda babak. Barcelona arahan Luis Enrique, sempat diancam peluang emas Osasuna yang menghantam gawang Marc Andre ter Stegen di awal babak kedua. Tapi setelah itu, dominasi tim tamu terjadi dalam laga ini. Tiga gol digelontorkan oleh Barca, masing-masing satu lewat Luis Suarez, dan dua sisanya via kaki Lionel Messi.

Dengan tiga poin tambahan dari markas tim juru kunci tersebut, Barcelona memangkas defisit mereka dengan Real Madrid di puncak klasemen sementara La Liga 2016/17 menjadi tiga poin. Madrid sendiri baru akan akan melangsungkan pertandingan pekan 15, saat menjamu tim peringkat 16 Deportivo La Coruna di Estadio Santiago Bernabeu, Minggu (11/12/2016) dini hari WIB.

Jalannya pertandingan
Barcelona memulai dengan lambat pada enam menit awal pertandingan. Perlahan, Lionel Messi dkk mulai menekan pertahanan Osasuna. Peluang terbaik tim tamu di laga ini, terjadi pada menit ke-12. Dari sebuah umpan silang datar Jordi Alba di sisi kiri pertahanan tuan rumah. Luis Suarez menguasai bola dan mampu mengecoh dua bek dan kiper Osasuna Nauzet Perez. Akan tetapi, sepakan Suarez hanya menerpa mistar gawang.

Sebuah peluang Barca lainnya terjadi dua menit kemudian. Kali ini lewat Messi yang berhadapan satu lawan satu dengan kiper Osasuna, tapi masih gagal jadi gol. Sedang tuan rumah sempat mendapat peluang pada menit ke-30 melalui Oriol Riera, tapi juga tak bisa dikonversi. Total di babak pertama laga ini, penguasaan bola dikuasai Barcelona sebanyak 74 persen. Mereka juga melepaskan 11 tembakan, tapi masih nihil gol. OptaJose menggarisbawahi, pada empat laga terakhir Barca di La Liga, mereka tak pernah mampu mencetak gol di jeda babak.

Di babak kedua, Miguel Flano yang sempat menerima perawatan pada babak pertama, tak dapat melanjutkan pertandingan. Pelatih Osasuna Joaquin Caparros melakukan pergantian pertamanya, David Garcia masuk untuk Flano. Saat babak kedua baru berjalan empat menit, Osasuna menciptakan peluang emas. Sayang, bola lob Sergio Leon yang sempat mengecoh Marc Andre ter Stegen, hanya menerpa mistar gawang Barcelona.

Pada menit ke-57, Barcelona memutus kebuntuan. Kerjasama Messi-Alba, membuahkan umpan silang datar brilian ke Suarez yang dengan mudah mencocor bola ke gawang Osasuna. Pada menit ke-76, giliran Messi yang merobek jala tuan rumah. Namun tak sampai disitu saja. Messi meneruskan tradisi selalu membobol gawang Los Rojillos saat bentrok dengan Barcelona pada menit ke-92. Dia mencetak sebuah gol brilian, yang diciptakan usai melewati, menggocek dan menipu beberapa pemain Osasuna. Ini merupakan gol ke-17 King Leo dari 9 duel kontra Osasuna.

Susunan pemain
Osasuna (4-4-2)
Nauzet Perez (g): Carlos Clerc, Ivan Marquez, Miguel Flano (David Garcia 46’), Oier (Bonnin 63’); Alex Berenguer, Causic, Roberto Torres, De las Cuevas; Oriol Riera (Kenan 70’), Sergio Leon
Cadangan: Mario (g), Riviere, Unai Garcia, Fuentes
Barcelona (4-3-3)
Ter Stegen (g): Alba, Pique, Umtiti, Sergi; Iniesta, Busquets, Gomes (Rafinha 76’); Turan (Denis 65’), Suarez, Messi
Cadangan: Cillessen (g), Rakitic, Mascherano, Alcacer, Digne

Fakta menarik
22 – Luis Suarez sudah membobol gawang 22 dari 24 klub lawan Barcelona di La Liga, sumbangannya 66 gol.